Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER OTOMOTIF] Video Honda Brio Dipaksa Mundur gara-gara Lawan Arah | Banyak Diprotes, Polisi Ungkap Alasan Penerapan Ganjil Genap Mudik

Kompas.com - 07/04/2024, 03:01 WIB
Janlika Putri Indah Sari,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Beredar rekaman yang memperlihatkan mobil Honda Brio nekat melawan arah saat melewati salah satu ruas jalan.

Dalam rekaman yang diunggah oleh akun Instagram @memomedsos, terlihat mobil berkelir hijau itu terpaksa mundur lantaran berkendara di lajur berlawanan hingga berhadapan dengan kendaraan yang melaju dari arah sebenarnya.

Honda Brio itu pun berjalan mundur hingga nyaris menabrak pembatas jalan dan pohon.

Selain itu, aturan rekayasa lalu lintas yang diterapkan oleh pihak Kepolisian RI (Polri), khususnya skema ganjil genap berdasarkan pelat nomor, menerima reaksi kurang positif dari sebagian masyarakat yang mengikuti arus mudik.

Banyak pihak menilai, aturan ini terkesan mengganggu perjalanan, karena berefek pada jadwal keberangkatan saat mudik lebaran dan dikhawatirkan bisa memicu kemacetan.

Berikut 5 artikel terpopuler di kanal otomotif pada Minggu, 6 April 2024 :

1. Video Honda Brio Dipaksa Mundur gara-gara Lawan Arah

Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) Sony Susmana mengatakan, aksi seperti ini memang kerap terjadi, terutama di luar daerah seperti jalur pantura (pantai utara).

“Para pengemudinya sering mengabaikan faktor keselamatan, dengan pertimbangan ingin cepat atau cari yang lancar,” ucap Sony kepada Kompas.com.

Baca juga: Video Honda Brio Dipaksa Mundur gara-gara Lawan Arah

2. Banyak Diprotes, Polisi Ungkap Alasan Penerapan Ganjil Genap Mudik

Ilustrasi pengaturan lalu lintas saat mudik Lebaran. Jadwal ganjil genap mudik Lebaran 2024.KEMENHUB Ilustrasi pengaturan lalu lintas saat mudik Lebaran. Jadwal ganjil genap mudik Lebaran 2024.

Untuk diketahui, skema ganjil genap selama arus mudik akan diberlakukan efektif mulai hari ini, Jumat (5/4/2024) mulai pukul 14.00 WIB, dari Km 0 Tol ruas dalam kota Jakarta, sampai dengan Km 414 Tol Semarang-Batang. Melihat data ini, bisa dipahami jika jarak pemberlakuannya cukup panjang.

Baca juga: Banyak Diprotes, Polisi Ungkap Alasan Penerapan Ganjil Genap Mudik

3. Ingat, Ganjil Genap di Jalur Puncak Bogor Berlaku Mulai Hari Ini

Situasi arus lalu lintas saat diterapkan ganjil genap di Jalur Puncak Bogor, Simpang Gadog, Ciawi, Selasa (26/12/2023).KOMPAS.COM/AFDHALUL IKHSAN Situasi arus lalu lintas saat diterapkan ganjil genap di Jalur Puncak Bogor, Simpang Gadog, Ciawi, Selasa (26/12/2023).

Menjelang libur nasional Lebaran 2024, polisi memberlakukan sistem ganjil genap di jalur Puncak, Kabupaten Bogor mulai 6 April-15 April 2024.

Hal tersebut diumumkan melalui akun Instagram @satlantaspolresbogor.tmc, yang dikutip Kompas.com, Jumat (6/4/2024).

Baca juga: Ingat, Ganjil Genap di Jalur Puncak Bogor Berlaku Mulai Hari Ini

5. Hasil Tantangan Yaris Cross Hybrid Jakarta-Surabaya 1 Kali Isi Bensin

Oto Journey 2024 - Toyota Yaris HybridKOMPAS.com Oto Journey 2024 - Toyota Yaris Hybrid

Tim Oto Journey 2024 mendapatkan tantangan spesial untuk bisa menempuh perjalanan Jakarta-Surabaya menggunakan All New Toyota Yaris Cross Hybrid Electric Vehicle (HEV), dengan hanya sekali isi bensin.

Tantangan tersebut pun berhasil kami lakukan dengan lancar dan selamat sampai tujuan. Lalu, bagaimana sebenarnya cara kami menyelesaikan tantangan tersebut?

Baca juga: Hasil Tantangan Yaris Cross Hybrid Jakarta-Surabaya 1 Kali Isi Bensin

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com