Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alasan Suzuki Jimny Disukai Konsumen Perkotaan

Kompas.com - 21/02/2024, 17:21 WIB
Dio Dananjaya,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Suzuki Jimny generasi keempat alias Jimny JB74 meluncur di Indonesia pada 2019. Mobil ini mendapat pembaruan menyeluruh dibandingkan model sebelumnya.

Sekitar lima tahun setelah model 3 pintunya hadir, Suzuki turut meluncurkan Jimny 5 pintu yang kembali mendapat respon positif dari konsumen.

Sebagai mobil offroad sejati, Jimny rupanya cukup diminati konsumen perkotaan. Padahal mobil ini merupakan kendaraan 4x4 yang mumpuni di berbagai medan.

Baca juga: BYD dan VinFast Disebut Rusak Harga Mobil Listrik, Moeldoko Apresiasi

Hisanori Matsushima, Chief of Exterior Designer for Jimny 5-door (Design Planning Group Section) Suzuki Motor Corporation (SMC).Dok. SIS Hisanori Matsushima, Chief of Exterior Designer for Jimny 5-door (Design Planning Group Section) Suzuki Motor Corporation (SMC).

Hisanori Matsushima, Chief of Exterior Designer for Jimny 5-door (Design Planning Group Section) Suzuki Motor Corporation (SMC) mengatakan, Jimny pada dasarnya dikembangkan untuk profesional.

Matsushima menjelaskan, contohnya buat orang yang bekerja di hutan-hutan atau gunung, salah satunya seperti pemburu.

“Jadi ada konsepnya, kenapa dari tim SMC pada saat desain itu lebih fokus ke profesional,” ujar Matsushima di Jakarta (20/2/2024).

Baca juga: Keunggulan All New Honda CR-V Hybrid, Irit Konsumsi BBM

“Karena sebenarnya orang kota itu juga mereka lebih mendengarkan ke profesional. Profesional yang naiknya apa, pasti mereka juga mau,” kata dia.

Menurutnya, dengan menaiki Jimny, orang kota bisa merasakan pengalaman seperti profesional yang sedang menjalankan tugasnya.

“Jadi kondisinya, seakan-akan mereka naik jip di dalam kota, menggunakan sepatu boot seperti itu. Jadi harapannya nanti mereka juga bisa menggunakan kendaraan yang profesional itu sehari-hari di kota,” kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com