Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masih Banyak Pengemudi Mobil yang Tidak Paham Etika di Jalan

Kompas.com - 10/10/2023, 06:22 WIB
Aprida Mega Nanda,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Beragam orang mengendarai kendaraan bermotor di jalan raya. Entah itu yang mahir atau yang baru belajar, ditambah lagi dengan karakter pengemudi yang berbeda-beda.

Gesekan antar pengendara juga kerap terjadi, bisa disebabkan karena minimnya etika saat berkendara. Pengemudi yang bersikap arogan hingga mengganggu pengemudi lain, cekcok verbal dengan mencaci maki, sampai adu jotos atau berkelahi.

Seperti video yang viral di media sosial, diunggah oleh akun TikTok bernama Anneliese, pada Minggu (8/10/2023). Dalam rekaman tersebut, terlihat pengemudi mobil SUV yang berkendara secara agresif di jalan raya hingga mengganggu pengguna jalan lain.

Baca juga: Hati-hati, Rawan Kejadian Mobil Tabrak Motor di Malam Hari

Pemilik akun TikTok berinisial RP menceritakan kronologi kepada Kompas.com. Kejadian bermula saat dirinya sedang berkendara di Tol Dalam Kota, kemudian pengemudi mobil Mitsubishi Pajero tersebut memotong jalan secara agresif hingga membuat RP kaget dan melakukan pengereman secara mendadak.

“Awal mulanya, kami di lajur kanan dengan kecepatan 80-100 Km per jam. Serong kiri depan kami ada mobil box, nah mobil Pajero ini tiba-tiba moncong (kap mesin) mengarah ke lajur kami, dan menyalakan lampu dim, hingga kami kaget dan ngerem mendadak,” ucap RP, kepada Kompas.com, Senin (9/10/2023).

@anneliese4005 Kembali dengan oknum arogan dijalan Plat ku spill dikomen aja Kronologi: Kita lagi jalan kecepatan normal ditol standarnya lah, gak pelan dan gak ngebut juga. Depan kita kosong, tapi serong kiri depan kita ada mobil box, tiba2 ada yang gunting kita + dim2 kita dgn lampuny yg mengganggu itu, dan kita harus rem mendadak karena dia tiba2 masuk kepalanya jadi kaget. Gak sampe situ, dia jg gunting2 + dim depannya lg, gataudeh apa yg dikejar krn dijalan td aja banyak yg dim dia balik buat nandain mengganggu. Dia gaterima terus melakukan hal di video deh. Gw cmn org biasa, mobil gw jg mobil biasa, tp seenggany gw tau etika berkendara dijalan ???? #viral #arogan #fyp ? original sound - anneliese

Tak lama kemudian, keduanya kembali bertemu saat melakukan tap di gerbang tol. Pada saat itu, posisi RP berjarak satu mobil di belakang mobil Pajero.

“Posisinya kami berjarak 1 mobil di belakang Pajero, niatnya kami mau ngedim balik, tetapi mobil depan kita sudah dim (Pajero) berkali-kali. Jadi, kami berasumsi mobil depan kami juga terganggu,” kata RP.

Sampai akhirnya mobil Pajero tersebut memperlambat kecepatan dan menepi di lajur kiri. RP berasumsi, Pajero tersebut hendak keluar tol. Namun ternyata, Pajero tersebut sengaja memperlambat laju dan membiarkan mobil RP melintas terlebih dahulu, hingga kemudian kembali menyalakan lampu dim berkali-kali.

“Akhirnya Pajero minggir di bahu jalan dan melakukan aksinya (menyalakan lampu dim berkali-kali), diakhiri dengan menyalip kami dengan kecepatan kencang,” ucap RP.

RP melanjutkan, saat videonya viral, pemilik Pajero itu langsung mengirimkan dirinya pesan dan meminta untuk takedown video tersebut dari akun TikToknya. Sopir Pajero itu mengaku sedang buru-buru karena ingin menjenguk orang tuanya di rumah sakit.

Namun, RP tidak mengindahkan permintaan pemilik Pajero itu, dan tidak menghapus video yang sudah di posting di akun media sosialnya.

Baca juga: Viral, Video Pengemudi Pajero Sport Diduga Acungkan Senjata Api

Ilustrasi lampu kedipan atau dim.MotorMobile.net Ilustrasi lampu kedipan atau dim.

Kejadian seperti ini mungkin sering terjadi sehari-hari tanpa disadari. Banyak pengguna jalan yang tidak memahami bahwa jalan raya adalah tempat yang paling banyak menyebabkan konflik.

Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia Sony Susmana mengatakan, lampu dim atau lampu jauh itu sesungguhnya hanya dinyalakan saat visibilitas rendah.

“Kalau ada orang lain di depannya wajib dikecilkan, itulah namanya beretika,” ucap Sony.

Sony melanjutkan, mengemudi dengan kecepatan tinggi pasti menyebabkan adrenalin meningkat dan melibatkan emosi, kondisi emosi ini yang membuat ego seseorang tinggi hingga gampang tersulut ketika di jalan raya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com