Strategi Honda Menuju Akhir Tahun

BANDUNG, KOMPAS.com - Operational Director Honda Bandung Center (HBC), main dealer Honda di Jabar dan Banten, Iwan Tjandradinata mengaku akhir tahun ini saat-saat sulit bagi dunia otomotif.

"Kuartal keempat 2023 ini bukan periode yang mudah untuk otomotif," ujar Iwan kepada Kompas.com di Bandung, Minggu (8/10/2023).

Sebab perekonomian Indonesia kurang bagus. Di Bandung yang didominasi tekstil, kondisinya kurang baik. Kondisi ini akan berefek pada industri lain di Bandung.

Baca juga: Momen Pebalap Moto2 Heran dengan Tukang Duplikat Kunci di Indonesia

Ketika memengaruhi industri lain, maka rencana untuk membeli kendaraan pun terpengaruh. Namun pihaknya tetap berusaha mencapai target dengan meningkatkan penjualan.

Berbagai strategi disiapkan, salah satunya melalui kegiatan Honda Festipark. Festival ini menyajikan beragam permainan berhadiah menarik yang dapat dinikmati seluruh keluarga secara gratis.

Ada juga test drive produk unggulan Honda, program penjualan eksklusif, hingga penampilan penyanyi Afgan.

"Acara ini digelar di 5 kota. Untuk Kota Bandung, undangan berjumlah 3.000 orang, kami menargetkan SPK 100," ucap Iwan.

Dalam festival ini, Honda menghadirkan berbagai lini produk SUV andalannya seperti Honda WR-V, Honda BR-V, All New Honda CR-V, serta City Car, Honda Brio.

Dok HONDA BANDUNG CENTER Kehebohan acara Honda Festipark di Kiara Artha Park di Bandung, Minggu (8/10/2023).

Baca juga: Momen Pebalap Moto2 Heran dengan Tukang Duplikat Kunci di Indonesia

Pengunjung juga dapat mencoba keseruan mengendarai dan merasakan performa berbagai mobil Honda mengelilingi Kiara Arta Park.

Ada pula penawaran spesial bagi pengunjung yang melakukan test drive berupa cashback jutaan rupiah.

"Selama 9 bulan ini kami sudah menjual 11.000 unit, belum mencapai target, tapi ada progresif dibanding tahun lalu," tutur dia.

Selain Honda Festipark ada berbagai strategi penjualan lainnya yang disiapkan. Termasuk peluncuran produk hybrid baru.