Jangan Sembarangan Memasang Lampu Sorot Mobil

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemasangan headlamp atau lampu sorot yang tidak sesuai aturan bisa berdampak buruk bagi mobil. Ada beberapa poin penting yang wajib diperhatikan oleh pengguna sebelum mengganti lampu sorot.

Lampu sorot memiliki peran vital untuk iluminasi (pencahayaan) jalan ketika berkendara. Sejatinya, lampu sorot versi stock yang terpasang sejak awal sudah memiliki kualitas yang cukup dan sesuai dengan standar.

“Biasanya ada orang-orang yang menginginkan variasi lampu karena merasa pencahayaannya kurang, mereka mau upgrade,” kata Andre, Technical Support dari Beebot Automotive kepada Kompas.com, belum lama ini.

Menurut Andre, kekeliruan umum yang biasa dilakukan oleh orang-orang saat mencoba variasi lampu mobil adalah membeli lampu dengan jumlah watt terbesar.

Baca juga: Penjualan Mobil Listrik Januari 2023, Ioniq 5 Terlaris Geser Air ev

Dicky Aditya Wijaya Lampu mobil LED

“Pencahayaan lampu mobil iu enggak bisa dipatok dari besaran wattnya. Belum tentu lampu dengan watt besar itu pencahayaannya terang,” katanya.

Efek dari pemasangan lampu watt besar tentunya pada aki mobil, di mana aki bisa terkuras lebih cepat.

Selanjutnya, Andre menyarankan bagi konsumen yang hendak melakukan variasi lampu mobil untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan teknisi bengkel. Tujuannya agar konsumen bisa mendapatkan produk yang sesuai dan tidak keliru membeli.

“Banyak yang bisa didiskusikan dengan teknisi, misalnya apa jenis mobil yang digunakan? Penggunaan mobil untuk dalam kota atau luar kota? dan lain-lain,” kata Andre