JAKARTA, KOMPAS.com - Banyak orang yang mencuci mobilnya sehabis pulang kerja, dengan dalih tidak punya waktu lain. Tapi, dengan kondisi rem cakram yang masih panas, apa hal tersebut aman dilakukan?
Sebagian orang menyebutkan bahwa menyiram air dengan suhu normal pada rem cakram yang suhunya masih tinggi, dapat menyebabkan kerusakan pada cakram tersebut.
Baca juga: Cuci Mobil Sendiri di Rumah, Dimulai dari Pelek dan Ban
Nurrahman Adi Saputra, Kepala Bengkel Auto2000 Lampung Raden Intan, mengatakan, untuk bahan logam memang karakternya ada yang apabila terjadi perubahan suhu ekstrem, maka bisa retak atau rusak.
"Namun, kondisi di lapangan sih tidak menemukan kondisi retak. Mungkin bahan bakunya sudah diuji untuk perubahan suhu. Contoh, seperti hujan atau melewati genangan," ujar Nurrahman, saat dihubungi Kompas.com, belum lama ini.
Nurrahman menambahkan, mungkin juga karena intensitasnya tidak selalu. Sehingga, tidak sampai mengakibatkan keretakan.
Baca juga: Begini Aturan Main Cuci Mobil Mandiri
"Tapi, kalau bisa memang dihindari perubahan-perubahan suhu yang ekstrem. Paling tidak, tunggu hingga menurun suhunya," kata Nurrahman.
"Mungkin yang ekstrem lagi adalah kalau cakram yang mengunci. Sehingga, ketika jalan bergesekan terus dan menimbulkan panas yang ekstrem. Kemudian tiba-tiba kena air yang dingin. Menurut saya, kemungkinan lama-lama akan merusak bahan," ujarnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.