JAKARTA, KOMPAS.com - Enea Bastianini sangat termotivasi untuk bisa kembali naik ke podium utama. Pada MotoGP Aragon 2022, dia pun akan melanncarkan mode menyerang.
Pebalap tim Gresini Racing yang didukung Federal Oil ini akan start dari posisi ketiga. Meski alami kendala pada cengkraman ban, tapi Bastianini bisa mencatatkan waktu 1 menit 46,313 detik.
Dia hanya terpaut 0,244 detik dari pemegang pole position, Francesco Bagnaia, calon rekan setimnya musim depan. Bastianini mengakui sangat senang bisa start dari barisan terdepan.
Baca juga: Terkendala Teknis, Gresini Racing Nyaris Podium di MotoGP Austria
“Apalagi, karena kita secara konstan selalu di barisan terdepan sejak berakhirnya musim panas. Kita sudah mendapatkan ritmenya sehingga bisa bersaing di balapan, meskipun saya akan selalu hadapi penurunan kemampuan ban di aspal ini,” ujar Bastianini, dalam keterangan resminya.
Bastianini menambahkan, dirinya masih belum yakin bagaimana strategi akhirnya nanti. Tapi, dia ingin memulai balapan dengan mode menyerang.
Artinya, Bastianini bisa saja berencana menyalip Bagnaia dan Jack Miller yang start di depannya. Kemudian, langsung menggeber Ducati Desmosedici GP21 membuka gap dan meninggalkan barisan di belakangnya.
Sementara rekan setimnya, Fabio Di Giannantonio, akan start dari posisi ke-15. Dia mengalami sedikit kendala di Q1, sehingga terhalang bisa tembus ikut sesi Q2, yakni melambatnya Aleix Espargaro serta dua kali berkibar bendera kuning.
Baca juga: Jadi Rekan Setim Bagnaia, Bastianini Yakin Persaingan Semakin Ketat
Pebalap yang akrab disapa Diggia ini menyatakan, bahwa bisa saja tembus di 1 menit 46,8 detik. Tapi, keberuntungan belum berpihak padanya.
“Saya ingin katakan bahwa kita telah melakukan lompatan jauh dengan motor berbanding hari sebelumnya. Terlepas dari nasib buruk, kami masih bahagia dengan pekerjaan yang sudah dilakukan,” kata Diggia.
Motor Ducati Desmosedici bernomor 49 yang jadi andalan Diggia diakui masih bisa melesat lebih kencang untuk balapan nanti.
“Saya merasa motor sudah sejiwa, sehingga apabila start nanti bagus, kita bisa bertarung dan raih poin tambahan,” ujarnya.
Pebalap dengan nomor start 49 ini hanya bisa bubuhkan waktu 1 menit 47,119 detik. Meski demikian, Bastianini dan Diggia akan berusaha bikin bangga para penggemarnya di Indonesia untuk meraih poin besar di MotoGP Aragon.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.