JAKARTA, KOMPAS.com - Awalnya, MotoGP 2022 bakal jadi musim terpanjang dengan jumlah seri terbanyak, yakni 21 seri. Namun, belum lama ini diputuskan bahwa MotoGP Finlandia akan diundur hingga tahun depan.
Balapan yang akan digelar di Sirkuit KymiRing, Finlandia, terpaksa diundur karena beberapa masalah. Salah satunya adalah soal homologasi.
Baca juga: Finlandia Batal Gelar MotoGP 2021, GP Austria Jadi Dobel
"Pekerjaan homologasi di KymiRing, bersama dengan risiko yang disebabkan oleh situasi geopolitik yang sedang berlangsung di wilayah tersebut, dengan sedih mewajibkan pembatalan Grand Prix Finlandia di 2022," ujar pernyataan dari MotoGP, Rabu (25/5/2022).
Disebutkan bahwa keadaan saat ini telah menciptakan penundaan dan menempatkan pekerjaan yang sedang berlangsung di sirkuit baru dalam risiko.
"Maka itu, semua pihak telah sepakat bahwa debut trek harus ditunda hingga 2023, di saat MotoGP berharap untuk kembali ke Finlandia untuk pertama kalinya dalam empat dekade," tulis pernyataan tersebut.
Baca juga: Suzuki Gunakan Teknologi Militer untuk Komunikasi Tim di MotoGP
Keputusan pembatalan MotoGP Finlandia sepakat diambil oleh FIM, IRTA, dan tentunya Dorna Sports selaku promotor MotoGP. Dengan begitu, jumlah seri musim ini menjadi 20 seri.
Jumlah tersebut masih yang terbanyak dibandingkan musim 2018 dan 2019 dengan jumlah 19 seri per musimnya. Terlepas dari masalah homologasi, tata letak sirkuit juga jadi perhatian para pebalap.
"Kami berbicara sedikit soal Finlandia. Secara teori, kami akan pergi, trek sudah selesai," ujar Rins, dikutip dari Crash.net, Kamis (26/5/2022).
Rins menambahkan, beberapa pebalap khawatir karena trek tersebut terlalu kecil untuk motor MotoGP. Sebagian pebalap juga mengatakan, persneling yang digunakan hanya sampai gigi tiga untuk motor MotoGP.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.