Asal Konsisten, Aleix Espargaro Yakin Aprilia Bisa Juara Dunia MotoGP

JAKARTA, KOMPAS.com – Sejumlah kandidat yang berpeluang besar menjadi juara dunia MotoGP 2022. Namun salah satu di antaranya adalah Fabio Quartararo yang saat ini memuncaki klasemen sementara, dan Aleix Espargaro yang konsisten tampil bagus pada tiap seri.

Dari tujuh balapan MotoGP 2022, Aleix Espargaro sering berdiri di podium. Ia yakin konsistensi menjadi kunci yang akan membawanya jadi juara dunia.

Terlebih, Aleix Espargaro sukses meraih kemenangan pertamanya pada MotoGP Argentina 2022 yang lalu. Kini ia berada di peringkat kedua klasemen dengan 98 poin.

Baca juga: Bayar Tol Tak Perlu Lagi Berhenti, MLFF Segera Gantikan Kartu Tol

AFP/JUAN MABROMATA Pebalap Aprilia Racing, Aleix Espargaro, merayakan kemenangan dalam balapan MotoGP Argentina di Sirkuit Termas de Rio Hondo pada Senin (4/4/2022) dini hari WIB.

Sejauh ini, Aleix hanya terpaut empat poin dari pembalap Monster Energy Yamaha Fabio Quartararo, yang masih kokoh berada di puncak klasemen dengan total 102 poin.

"Saya pikir kami cepat, jika tidak Anda tidak bisa menjadi juara dunia," ujar Aleix, dikutip dari Motosan (20/5/2022).

Aleix pun merasa Aprilia RS-GP yang dikendarainya sudah memiliki performa yang cukup baik untuk bersaing di barisan terdepan.

Baca juga: Tesla Bangun Pabrik di Batang Jawa Tengah pada Tahun Ini

Pebalap berusia 32 tahun itu merasa konsistensi sangat diperlukan oleh Aprilia jika ingin berhasil menjadi juara dunia pada tahun ini.

"Saya kehilangan poin, terutama dengan Fabio Quartararo, untuk kecepatan dan saya pikir Aprilia juga kehilangan poin untuk konsistensi di semua sirkuit dibandingkan dengan Yamaha," ucap Aleix.

Selain itu, Aleix merasa Aprilia tidak memiliki tekanan lebih seperti Yamaha yang sedang berjuang agar Fabio Quartararo bisa mempertahankan gelar juara dunia.

Baca juga: Ini Kesalahan yang Sering Terjadi Saat Keluar Jalan Tol

Dok. Aprilia Aleix Espargaro saat berlaga pada MotoGP Amerika 2022

Hal tersebut membuatnya yakin bahwa Aprilia bisa menjadi juara musim ini jika berhasil konsisten pada setiap balapan.

"Saya pikir Fabio Quartararo memiliki tekanan yang seharusnya tidak kami miliki. Jadi, saya pikir ketekunan harus 'membayar' kami," kata Aleix.