JAKARTA, KOMPAS.com – Pertemuan Presiden Jokowi dengan CEO Tesla Inc. Elon Musk akhirnya membuahkan hasil. Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia memastikan bahwa Tesla bakal berinvestasi di Indonesia.
Namun Tesla kabarnya berminat investasi pada ekosistem baterai mobil dan mobil listrik di Indonesia, dengan membangun pabrik di Batang, Jawa Tengah.
"Batang akan jadi pusat kawasan Industri terbaik di Indonesia. Di sana akan ada perusahaan-perusahaan besar, seperti LG, Foxconn, Tesla pun Insyaallah akan masuk ke sana dan beberapa perusahaan lain," ujar Bahlil, dalam konferensi virtual yang disiarkan Youtube Kementerian Investasi (19/5/2022).
Baca juga: Honda SH150i Model Baru Meluncur, Pakai Mesin Vario 160
Bahlil bercerita mengenai awal pendekatan pemerintah dengan Tesla dan Foxconn. Ia mengatakan, dirinya bagi tugas dengan Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Panjaitan.
"Dulu ketika Bapak Presiden memerintahkan kami dengan Menko Marves agar Tesla dan Foxconn masuk Indonesia, karena dua perusahaan ini adalah perusahaan besar,” ucap Bahlil.
“Saya merayu Foxconn, Pak Luhut merayu Tesla. Gombalan kita untuk Foxconn lolos. Tesla masih tarik ulur. Berkat tangan dingin dan intuisi presiden, Tesla masuk ke Indonesia," kata dia.
Baca juga: Pemadam Kebakaran Swasta Tabrak Pengendara Motor hingga Tewas
Meski begitu, Bahlil belum mengungkap kapan kerja sama tersebut akan dimulai. Ia juga masih merahasiakan berapa nilai investasi dari kerja sama itu.
"Dia akan masuk ke dua bagian industri besar, pertama tentang ekosistem baterai mobil dan mobilnya. Insyaallah tahun ini. Berapa dan kapan, masih rahasia," kata Bahlil.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.