Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Risiko Pakai Ban Mobil Beda Ukuran

Kompas.com - 09/02/2022, 19:11 WIB
Janlika Putri Indah Sari,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Ban mobil adalah komponen yang rentan alami perubahan. Karena telah melewati berbagai medan perjalanan, permukaan ban perlahan terkikis.

Bahkan pattern pada ban juga semakin samar karena gesekan yang terjadi saat mobil melaju.
Dengan demikian, penting untuk mengganti ban mobil dengan ban yang baru.

Ban mobil sendiri memiliki berbagai jenis ukuran. Lantas apakah boleh jika menggunakan ban mobil berbeda ukuran?

Baca juga: Wahana Honda Catat Penjualan 271.100 Unit pada 2021

Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) Sony Susmana mengatakan jika menggunakan ban yang berbeda ukuran akan membuat kendaraan tidak stabil.

“Saat ban berputar gripnya tidak akan bagus sehingga tapak dia tidak maksimal terhadap jalan,” kata Sony baru-baru ini pada Kompas.com.

Performa mobil menjadi tidak maksimal karena ukuran ban yang berbeda. Skenario terburuknya adalah mobil rentan alami kecelakaan karena hilang kendali.

Ilustrasi ban mobil.Dok. Shutterstock Ilustrasi ban mobil.

Maka dari itu, hendaknya saat mengganti ban mobil baru adalah mencari pattern ban mobil yang sama tanpa mengubah ukuran ban sebelumnya. Tepatnya menyesuaikan ukuran ban yang dikeluarkan oleh pabrik.

Namun, bagi beberapa kondisi mobil justru memang harus memasang ban dengan ukuran yang berbeda. Mobil ini memang memiliki lebar ban yang berbeda pada ban depan dan belakangnya.

“Khusus mobil jenis ini boleh, karena tergantung karakter kendaraanya. Apakah dia tarikan depan apakah tarikan belakang,” imbuh Sony.

Jika dari sisi keamanan secara umum, ban mobil bagian kanan dan kiri harus sama ukuran maupun mereknya. Namun untuk ban depan belakang boleh berbeda.

Baca juga: Bahaya Jika Mobil Pakai Ban Beda Merek

Maka dari itu jangan pernah sembarangan menggunakan ban dengan ukuran yang berbeda. Baik itu tinggi dan lebarnya ban, termasuk pattern pada ban harus sama dengan ban sebelumnya. Dengan begitu grip ban akan sama dengan tiga ban lainnya.

Sony menyarankan tidak harus langsung ganti empat sekaligus, baiknya ganti dua ban dulu.

“Ban yang masih bagus harus di taruh di posisi belakang. Kemudian nanti, bila ada biaya lagi beli dua lagi untuk menyamakan baik itu ukuran, pattern dan merek bannya,” tutup Sony.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Transjakarta Perpanjang Layanan 4 Rute Bus ke Terminal Saat Nataru

Transjakarta Perpanjang Layanan 4 Rute Bus ke Terminal Saat Nataru

Niaga
Bus Baru PO Garuda Mas, Pakai Bodi Laksana Legacy SR3 Neo XHD Prime

Bus Baru PO Garuda Mas, Pakai Bodi Laksana Legacy SR3 Neo XHD Prime

Niaga
Rekayasa Lalu Lintas Operasi Lilin Candi 2024 Polda Jawa Tengah

Rekayasa Lalu Lintas Operasi Lilin Candi 2024 Polda Jawa Tengah

News
Daftar 10 Mobil Terlaris di Indonesia, BYD M6 Disalip Honda WR-V

Daftar 10 Mobil Terlaris di Indonesia, BYD M6 Disalip Honda WR-V

Feature
Video Viral, Iseng Pasang Tangga di Tengah Jalan Bikin Celaka Pengendara Lain

Video Viral, Iseng Pasang Tangga di Tengah Jalan Bikin Celaka Pengendara Lain

Feature
Berbagi Pengalaman Isi Daya Mobil Listrik di SPKLU Tol Transjawa

Berbagi Pengalaman Isi Daya Mobil Listrik di SPKLU Tol Transjawa

Feature
Ini 5 Aplikasi untuk Cek Kemacetan Lalu Lintas di Jalan Tol

Ini 5 Aplikasi untuk Cek Kemacetan Lalu Lintas di Jalan Tol

Tips N Trik
Polda Jateng Gelar Operasi Lilin Candi 2024 Mulai Hari Ini, Minggu 22 Desember

Polda Jateng Gelar Operasi Lilin Candi 2024 Mulai Hari Ini, Minggu 22 Desember

News
Joki Jalur Alternatif di Puncak yang Peras Rp 850.000 Ditangkap Polisi

Joki Jalur Alternatif di Puncak yang Peras Rp 850.000 Ditangkap Polisi

News
Sosok Polantas Viral, Pilih Jadi Pemulung daripada Terima Suap

Sosok Polantas Viral, Pilih Jadi Pemulung daripada Terima Suap

Feature
Video Mobil Lewat Jalur Alternatif Puncak, Diperas Joki Rp 850.000

Video Mobil Lewat Jalur Alternatif Puncak, Diperas Joki Rp 850.000

Feature
Catat Jadwal Contraflow di Tol Jagorawi Hari Ini

Catat Jadwal Contraflow di Tol Jagorawi Hari Ini

Tips N Trik
Jadwal dan Lokasi SIM Keliling di Jakarta Hari Ini, Minggu 22 Desember 2024

Jadwal dan Lokasi SIM Keliling di Jakarta Hari Ini, Minggu 22 Desember 2024

News
[POPULER OTOMOTIF]  Langkah yang Perlu Diambil Saat Mobil Mengalami Overheat | Bicara Kemungkinan Mitsubishi DST Meluncur di Indonesia

[POPULER OTOMOTIF] Langkah yang Perlu Diambil Saat Mobil Mengalami Overheat | Bicara Kemungkinan Mitsubishi DST Meluncur di Indonesia

News
Apakah CVT Cocok untuk Pengemudi dengan Gaya Agresif?

Apakah CVT Cocok untuk Pengemudi dengan Gaya Agresif?

Teknologi
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau