Wacana Pemerintah Hapus Pertalite, Ada Tiga Tahapan

JAKARTA, KOMPAS.com - Tak hanya menghapus RON 88 atau Premium, rupanya pemerintah juga berencana mengganti Bahan Bakar Minyak (BBM) Research Octane Number (RON) 90 alias Pertalite dengan yang lebih tinggi, yakni Pertamax.

Namun, perencanaannya memang bertahap yang diawali dengan Pertalite mengganti Premium selama masa transisi, baru selanjutnya menyisihkan Pertamax.

Direktur Pembinaan Usaha Hilir Minyak dan Gas Bumi Kementerian ESDM Soerjaningsih mengatakan, dengan dihapuskannya BBM Pertalite dan Premium, hanya akan ada bensin dengan kadar oktan RON yang dinilai lebih ramah lingkungan seperti Pertamax.

“Dengan roadmap ini, ada tata waktu di mana nantinya kita akan menggunakan BBM ramah lingkungan. Ada masa di mana Pertalite harus kering, harus beralih dari Pertalite ke Pertamax,” ujarnya dikutip dari Antara, Jumat (24/12/2021).

Baca juga: PO Putra Remaja Rilis Dua Bus Rebodi dari Karoseri Morodadi Prima

KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG Petugas SPBU menggunakan alat pelindung wajah saat melayani pengendara di SPBU Pertamina 31.128.02 di Jl. Letjen M.T. Haryono, Jakarta Timur, Senin (1/6/2020). Penggunaan alat pelindung wajah (Face Shield) tersebut sebagai salah satu upaya untuk melindungi diri saat berhubungan langsung dengan pengendara dalam pencegahan penyebaran COVID-19.

Strategi penghapusan tersebut merupakan penyederhanaan varian produk dan sesuai dengan Peraturan Menteri Kehutanan dan Lingkungan Hidup (KLHL) Nomor P20/Menlhk/Setjen/Kum.1/3/2017 yang mengatur soal buku mutu emisi gas buang kendaraan bermotor tipe baru untuk kendaraan bermotor roda empat atau lebih.

Dalam beleid tersebut, pemerintah menetapkan BBM tipe euro 4 atau setara BBM oktan 91 ke atas mulai tahun 2019 secara bertahap hingga 2021.

Setidaknya terdapat tiga tahapan yang akan dilakukan Pertamina untuk menghapus secara perlahan penggunaan bensin Premium dan Pertalite.

Baca juga: Bos Yamaha Lin Jarvis Ungkap Ingin Pensiun

Pada tahapan pertama, pengurangan bensin Premium disertai dengan edukasi dan campaign untuk mendorong konsumen menggunakan BBM RON 90 ke atas.

Selanjutnya, pengurangan bensin Premium dan Pertalite di SPBU disertai dengan edukasi dan campain untuk mendorong menggunakan BBM di atas RON 90 ke atas.

Kemudian di tahap terakhir, simplifikasi produk yang dijual di SPBU hanya menjadi dua varian yakni BBM RON 91/92 (Pertamax) dan BBM RON 95 (Pertamax Turbo).