JAKARTA, KOMPAS.com - Polrestabes Bandung memastikan tidak akan ada kebijakan ganjil genap maupun penyekatan jalan menjelang periode perayaan Natal dan tahun baru 2022 (Nataru).
Tetapi sebagai gantinya, akan disiagakan 15 pos pengamanan dan 4 pos pelayanan untuk menekan potensi penyebaran virus corona alias Covid-19 selama masa libur tersebut.
"Pos pelayanan berada di dua terminal yaitu Cicaheum dan Leuwipanjang, dan dua Stasiun Bandung dan Kiaracondong," kata Kepala Unit Pendidikan dan Rekayasa Satuan Lalu Lintas Polrestabes Bandung AKP Asep Kusmana dalam keterangannya, Rabu (22/12/2021).
Baca juga: Rekayasa Lalu Lintas di Kawasan Malioboro Saat Malam Tahun Baru 2022
Sementara untuk pos pengamanan akan ditempatkan di lokasi keramaian masing-masing polsek. Pos akan dijaga oleh petugas gabungan serta Satgas Covid-19.
"Untuk dipos pengamanan selain lalulintas nanti disana ada dari Sabhara, Reskrim, Bimas, Intel dibantu oleh jajaran TNI dan Pemkot Dishub satpol PP," kata Asep.
Sementara pada pergantian malam tahun baru, mungkin bakal diterapkan rekayasa lalu lintas berupa pengalihan jalur ataupun one way. Hanya saja seluruh keputusan masih bersifat situasional.
"Pada saat malam tahun baru, yang dimungkinkan ada kemacetan atau kepadatan kita akan melakukan rekayasa pengalihan lalu lintas. Bisa juga dilakukan contraflow atau one way kalau itu sangat padat," ujar dia.
Ia pun berharap, momen Nataru kali ini masyarakat bisa menahan diri dulu dan tidak berefouria merayakan Natal dan Tahun Baru. Pasalnya, pandemi Covid-19 hingga kini belum berakhir.
Baca juga: Jangan Pernah Salip Truk atau Bus dari Sisi Dalam Saat Manuver
Di tempat yang sama, Kepala Bidang Manajemen Transportasi dan Parkir (MTP) Dishub Kota Bandung, Khairul Rizal menjelaskan, Operasi Nataru sudah disiapkan Dishub kota Bandung.
Berbagai sumber daya yang ada seperti Area Traffic Control System (ATCS) sebanyak 80 titik di pusat kota, sudah disiapkan untuk melakukan pengaturan traffic light, jika ada penumpukan kendaraan.
"Kami sudah menyiapkan rencana operasi Nataru, pertama penguatan di Terminal Leuwipanjang dan Cicaheum. Armada sudah cukup dan memadai," kata Rizal.
Sementara untuk para penumpang sesuai anjuran pemerintah, harus sudah di vaksinasi 2 kali aktifkan aplikasi pedulilindungi, di terminal pun ada cek suhu dan handsanitizer.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.