Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lakukan Ini jika Gas Mobil Nyangkut dan Tidak Balik Lagi

Kompas.com - 28/10/2021, 10:12 WIB
M. Adika Faris Ihsan,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Saat mengemudi, ada sejumlah risiko yang bisa menyebabkan kecelakaan, baik akibat faktor eksternal maupun internal.

Membahas faktor internal seperti kesalahan teknis pada mobil, salah satu yang terkadang dialami sebagian pengemudi adalah gas yang tersangkut.

Gas tersangkut yang dimaksud adalah pedal gas tidak kembali ke posisi semula meski sudah tidak diinjak. Akibatnya mobil tetap melaju kencang. Dalam situasi tersebut, apa yang harus dilakukan?

Marcell Kurniawan, Training Director The Real Driving Center (RDC), menjelaskan hal yang wajib dilakukan pengemudi ketika mengalami gas tersangkut yakni segera memindahkan tuas perseneling ke posisi netral.

Baca juga: 2 Unit Jetbus 3+ UHD Milik PO STJ Siap Diluncurkan

"Untuk mobil manual, segera injak pedal kopling dan netralkan. Sedangkan untuk mobil matik segera pindahkan tuas perseneling ke netral," ucap Marcell kepada Kompas.com, Rabu (27/10/2021).

Ilustrasi posisi kaki di mobilSHUTTERSTOCK Ilustrasi posisi kaki di mobil

Tidak lupa untuk juga segera menyalakan lampu hazard sebagai sinyal komunikasi kepada pengguna jalan lain bahwa sedang terjadi kondisi darurat, serta agar mereka tetap waspada.

Pengemudi jangan sampai bersikap panik. Sebab ketika panik, maka semua referensi dan solusi yang sudah terpikirkan akan mudah terlupa. Besar kemungkinan pengemudi akan mengambil tindakan yang salah.

Baca juga: Antisipasi Libur Nataru, Pembatasan Mobilitas Bakal Berlaku Lagi?

Marcell pun menuturkan agar pengemudi tidak sembarangan menarik rem tangan ketika gas tersangkut. Sebab roda belakang akan mengunci dan muncul masalah baru, mobil bisa berputar hilang kendali.

Selain itu, tidak disarankan untuk langsung mematikan mesin mobil. Ketika mematikan mesin, otomatis segala sistem pada mobil turut mati. Setir pun bisa terkunci. Jika sudah demikian, pengemudi makin kesulitan mengendalikan mobilnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau