JAKARTA, KOMPAS.com - Kondisi jalan raya bisa sangat beragam di Indonesia, salah satunya adalah tanjakan curam. Tak sedikit pengendara motor yang kesulitan untuk melewati jalan tersebut.
Salah satunya seperti yang terjadi pada video yang diunggah oleh akun Instagram @agoez_bandz4. Dalam video tersebut, terlihat pengendara Honda CB150R StreetFire yang berboncengan tak kuat menanjak.
Baca juga: Kendaraan Bentrok di Tanjakan Sitinjau Lauik, Siapa yang Harus Ngalah?
Agus Sani, Head of Safety Riding Promotion Wahana, mengatakan, cari momentum yang pas saat akan mulai mendaki tanjakan. Sehingga, motor mempunyai tenaga yang cukup untuk sampai di atas.
View this post on Instagram
"Gunakan gigi rendah pada kondisi jalan menanjak agar tarikan motor tidak habis. Apabila menggunakan motor matik, maka sebelum tanjakan sudah harus mengambil ancang-ancang," ujar Agus, saat dihubungi Kompas.com, belum lama ini.
Agus menambahkan, apabila motor tiba-tiba berhenti di tengah tanjakan, maka gunakan rem depan dan belakang secara bersamaan. Lalu, atur posisi badan membungkuk ke depan agar keseimbangan dan beban motor tetap terjaga.
Baca juga: Pahami Aturan Mengemudikan Mobil di Tanjakan dan Turunan
"Apabila berjalan pelan-pelan di tanjakan dengan teknik zigzag dapat mengurangi beban motor. Sehingga dapat naik dengan aman. Namun, tetap harus memperhatikan kondisi jalan, terutama bagian belakang kendaraan," kata Agus.
Agus menyarankan, posisi badan agar maju ke depan, terutama saat berboncengan. Agar beban motor tidak berat ke belakang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.