JAKARTA, KOMPAS.com – PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) resmi menjual Pajero Sport facelift pada pertengahan Februari 2021.
Secara keseluruhan, terdapat enam varian Pajero Sport facelift dan dari keenamnya, ada tiga yang menggunakan emblem Dakar, yakni Dakar 4x2, Dakar 4x2 Ultimate, dan Dakar 4x4 Ultimate.
Beberapa waktu lalu, KOMPAS.com diberikan kesempatan untuk kembali menguji varian Dakar 4x2 Ultimate. Proses pengujian dilakukan di jalanan Jakarta sampai ke wilayah Bogor, Jawa Barat, dengan melewati kontur jalan yang beragam.
Baca juga: Menakar Konsumsi BBM Pajero Sport Dakar Ultimate 4x2
Pertama, setelah menyalakan mesin, perlahan mobil pun mulai melaju. Suara raungan mesin diesel 4N15 berkubikasi 2.400 cc MIVEC Turbocharger dan intercooler tidak terlalu terdengar sampai ke kabin.
Artinya, kesenyapan di dalam interior cukup bagus sehingga tidak mengganggu kenyamanan selama berkendara.
Mesin tersebut, berdasarkan data di atas kertas mampu memproduksi tenaga178,5 tk pada 3.500 rpm dan torsinya cukup besar, yaitu 430 Nm di 2.500 rpm.
Punya modal itu, putaran bawahnya terasa sudah padat, tak heran bila dengan postur yang bongsor, Pajero Sport tetap responsif.
Bahkan dari sisi handling pun tak berubah, tetap terasa gejala limbung yang jadi ciri khas SUV berkaki jenjang.
Suspensi masih tak berbeda jauh, walau bantingannya terasa sampai baris kedua, namun masih dalam kategori normal untuk kelas SUV bongsor.
Perjalanan dari Ibu Kota ke Bogor, Jawa Barat via jalan tol cukup menyenangkan berada di balik kemudi. Sensasinya tak jauh berbeda dengan yang sebelumnya.
Baca juga: Mitsubishi Luncurkan Pajero Final Edition, Dijual Mulai Rp 600 Jutaan
Tapi yang perlu menjadi catatan, dengan sajian fitur baru yang beragam, semakin membuat Pajero Sport Dakar Ultimate 4x2 menjadi fun to drive.
Salah satu fitur yang paling membantu ketika berkendara di dalam kota adalah Blind Spot Warning (BSW) dan Lane Change Assit.
Tentunya sang pengemudi semakin awas untuk mengetahui objek yang tak terpantau kaca spion. Begitu juga untuk Rear Cross Traffic Alert (RCTA) ketika akan parkir atau mundur.
Selain itu, masih ada beberapa fitur pintar lainnya yang ikut disematkan, sehingga membuat siapapun yang mengendarainya lebih percaya diri. Apalagi bagi yang dulu sempat merasa terintimidasi dengan demenisnya yang besar.
Bagi yang ingin lebih merasakan sensasi berkendaranya, bisa memaksimalkan dengan mengatur perpindahan gigi 8 percepatan menggunakan paddle shift yang ada di belakang lingkar kemudi.