Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Begini Suasana Kabin Bus Listrik Buatan Indonesia, Inka E-Inobus

Kompas.com - 12/04/2021, 13:01 WIB
Muhammad Fathan Radityasani,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – PT Transportasi Jakarta (TransJakarta) sedang melakukan uji coba pada bus listrik. Tentu saja tujuan uji coba ini adalah melihat keandalan bus listrik yang nantinya bisa menjadi armada TransJakarta.

Kompas.com mendapatkan kesempatan untuk melihat langsung bus listrik yang sedang tahap uji beban dan kilometer.

Salah satu bus yang sedang diuji ini adalah bus listrik medium buatan PT Industri Kereta Api (Inka), yaitu E-Inobus.

Singkatnya, secara eksterior, bus listrik medium buatan Indonesia ini memiki tampilan yang mirip dengan bus medium konvensional.

Memiliki kelir putih serta akses pintu high entry di sisi kanan dan pintu biasa di sisi kiri bus.

Baca juga: Biaya Perawatan Honda CR-V 5 Tahun, Tembus Rp 19 Juta Lebih

Kabin Bus listrik medium Inka E-InobusKOMPAS.com/SETYO ADI Kabin Bus listrik medium Inka E-Inobus

Masuk ke kabin bus, karena dimensinya yang lebih kecil dibanding model Zhongtong dan Skywell, tentu kapasitas penumpangnya lebih sedikit.

Di dalam bus hanya ada 17 kursi dengan 12 pegangan tangan, jika dijumlah, maka E-Inobus ini bisa diisi sampai 29 penumpang.

Selain itu, disediakan juga dua kursi prioritas dengan warna jok yang berbeda. Untuk model kursinya, cukup sederhana dengan bahan plastik yang kokoh serta dilapi dengan busa untuk meningkatkan kenyamanan penumpang.

Baca juga: Marquez Bisa Balapan di GP Portugal, Quartararo Minta Jangan Terlalu Kencang

Kabin Bus listrik medium Inka E-InobusKOMPAS.com/SETYO ADI Kabin Bus listrik medium Inka E-Inobus

Untuk fitur safety di kursi, dipasang seat belt dua titik. Kemudian di bagian atas kursi juga disediakan semacam pegangan yang tentunya bisa digunakan bagi anak kecil atau yang tangannya tidak sampai ke pengangan tangan.

Untuk susunan kursinya, karena bus ini masih dalam bentuk prototipe, jadi belum disesuaikan dengan spesifikasi TransJakarta.

Ketika akan dioperasikan, tentu bisa saja ada ubahan dalam jumlah kursi maupun kapasitas penumpang yang bisa diangkut dari bus ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau