Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Begini Tips Mengemudi Truk yang Irit dan Kuat

Kompas.com - 13/11/2020, 19:31 WIB
Muhammad Fathan Radityasani,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.comTruk merupakan kendaraan niaga dengan tujuan untuk mendapatkan keuntungan dalam sebuah usaha. Oleh karena itu, segala aspek yang memengaruhi dengan operasional sangat berpengaruh.

Salah satu yang penting dalam operasional kendaraan niaga yaitu seberapa hemat truk tersebut. Membawa beban yang berat di belakangnya, ada trik sendiri agar bisa berhemat saat mengemudikan truk.

Instruktur Project Training Center PT Isuzu Astra Motor Indonesia, Thomas A. Wijanarka akan memberikan satu tips untuk para pengemudi untuk mengemudi irit dan kuat.

Baca juga: Mobil Bekas di Bawah Rp 50 Juta di Balai Lelang, Ada Xenia, Jazz hingga Mercy

Tachometer trukPT Isuzu Astra Motor Indonesia Tachometer truk

“Biasanya di takometer, ada bar yang berwarna hijau. Bar ini adalah batas rpm untuk berkendara irit,” ucap Thomas dalam Webinar Basic Truck Bersama Isuzu, Jumat (13/11/2020).

Sedangkan kalau mau berkendara yang kuat, jangan berpatokan pada bar hijau tersebut. Thomas mengatakan sebaiknya melihat di spesifikasi dari truknya untuk melihat di mana rentang rpm torsi maksimalnya.

“Misalnya Isuzu Giga memilik torsi optimalnya 90 kg.m. di 1.450 rpm sampai 2.400 rpm. Jadi kalau mau mengemudi kuat, mainnya di situ,” kata Thomas.

Baca juga: Mengenal Ragam Pelat Nomor Dewa di Indonesia

Thomas melanjutkan, di tachometer ada bar merah dan ketika mengemudikan truk, jangan sampai batas itu. Karena jika sampai bar merah, akan menyebabkan engine over running.

“Kalau yang memakai ECM, di jalan datar tidak akan mungkin bisa sampai over running. Over running hanya bisa terjadi saat jalan menurun karena dibantu gravitasi,” kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com