Tiga Bulan Pandemi, Pembelian Secara Tunai Daihatsu Meningkat

JAKARTA, KOMPAS.com - Meski penjualan mobil menurun drastis di tengah pandemi Covid-19, namun PT Astra Daihatsu Motor (ADM) mencatat adanya tren peningkatan pola pembelian konsumen secara tunai.

Hendrayadi Lastiyoso, Marketing & CR Division Head PT Astra International Daihatsu Sales Operation, mengatakan pada tiga bulan kasus Covid-19 mulai ramai di Tanh Air, Daihatsu mengalami peningkatan pembelian mobil secara tunai yang cukup signifikan.

"Sampai dengan Maret, April, Mei, atau tiga bulan periode pandemi, pembelian kreditnya turun 7 persen dan cash  naik 7 persen. Jadi sekarang tunainya itu 32 persen, kreditnya 68 persen," ucap Hendrayadi dalam perbincangan virtual bersama media, Jumat (19/6/2020).

Baca juga: Diklaim Mobil Teraman, Daihatsu Rocky Siap Masuk Indonesia?

Hendyaradi menjelaskan pada 2019 lalu, perbandingan penjualan antara tunai dan kredit dikalangan konsumen Daihatsu sebesar 75 persen kredit dan 25 persen tunai.

Namun hanya dalam waktu tiga bulan belakangan ini, posisinya sudah berubah menjadi 32 persen tunai sementera kredinya 68 persen.

ADM Peluncuran Daihatsu Ayla dan Sirion terbaru, Kamis (19/3/2020) dilakukan melalui live streaming akibat penyebaran virus Corona. Pembaruan di kedua model terbilang minim namun diharapkan dapat memacu pasar LCGC dan Hatchback yang melambat akibat kondisi ekonomi dan global. Foto : ADM

Beberapa faktor yang mempengaruhi penjualan mobil secara tunai, menurut Hendrayadi tak lepas dari ketatnya aturan pihak pembiayaan saat ini. Seperti diketahui, kini leasing mulai sangat selektif dalam memberikan persetujuan pembiayaan lantaran kondisi yang sulit.

Selain itu, kondisi ini juga membuktikan bila konsumen yang melakukan pembelian mobil di masa-masa seperti ini adalah konsumen yang pada dasarnya benar-benar membutuhkan kendaraan dan memiliki kemampuan untuk membeli.

Baca juga: Honda Jazz untuk Indonesia Bakal Lebih Sporty dari China

ADM Peluncuran Daihatsu Ayla dan Sirion terbaru, Kamis (19/3/2020) dilakukan melalui live streaming akibat penyebaran virus Corona. Pembaruan di kedua model terbilang minim namun diharapkan dapat memacu pasar LCGC dan Hatchback yang melambat akibat kondisi ekonomi dan global. Foto : ADM

"Ini cukup signifikan, ini adalah angka proporsi perbandingan antara cash dan kredit yang paling besar dibandingkan periode-periode yang lalu. Ini belum pernah terjadi sepert ini sebelumnya," ujar Hendrayadi.

"Artinya ini yang beli mobil adalah orang yang punya uang secara tunai, dalam arti mereka ini adalah segmen-segmen yang lebih tinggi," kata dia.