Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Perbedaan Transmisi Matik Model Zig-zag dan Lurus

Kompas.com - 19/05/2020, 12:42 WIB
Donny Dwisatryo Priyantoro,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Transmisi matik pada mobil cukup unik. Sebab, jenisnya cukup beragam, termasuk model tuasnya. Transmisi matik ada yang model zig-zag dan ada yang lurus.

Model ini mengacu pada bentuk dari aplikasi jalur tuasnya. Model gate sementara disebut juga zig-zag, sedangkan model lurus disebut juga straight.

Baca juga: Apa yang Dilakukan jika Tombol Pengunci Tuas Transmisi Matik Rusak

Hermas Efendi Prabowo, pemilik bengkel spesialis Worner Matic, mengatakan, transmisi tersebut hanya berbeda di modelnya, dari segi fungsi tak ada yang berbeda.

Tombol pengunci atau release button di tuas transmisi matik Tombol pengunci atau release button di tuas transmisi matik

"Kalau fungsi jelas sama saja, hanya bentukan atau modelnya itu yang berbeda sehingga pengoperasiannya pun juga lain antara yang zig-zag dan lurus," ujar Hermas, saat dihubungi Kompas.com, beberapa waktu lalu.

Pengoperasian pada model zig-zag atau gate, dijalankan secara bersusun seperti anak tangga. Jadi saat pengguna ingin memindahkan dari posisi P ke D atau ke posisi lainnya, harus dilakukan mengikuti jalur yang disedikan.

Meski terkesan ribet, namun hal ini memiliki manfaat khusus. Dengan metode berjenjang, maka tuas transmisi tidak akan mudah tergeser dengan sendirinya.

Baca juga: Ini Fungsi Tombol Pengunci di Tuas Transmisi Mobil Matik

"Biasanya kalau sedang berkendara kita sering tidak sengaja menyengol tuas transmisi, tapi bila dibuat dengan model zig-zag maka akan lebih aman. Tuas tak mudah geser ke posisi lain," kata Hermas.

Sedangkan untuk model lurus, meski terkesan sederhana, tapi juga dilengkapi dengan perangkat keamanan berupa tombol pengunci atau release.

Tuas Transmisi Suzuki IgnisAditya Maulana - Otomania Tuas Transmisi Suzuki Ignis

Tombol ini umumnya terletak pada bagian atas tuas transmisi, bisa pada bagian samping atau belakang, yang dirancang mudah digapai oleh tangan pengendara. Umumnya, ada di bagian atas sebelah kanan, jadi bisa dioperasikan atau dipencet menggunakan ibu jari.

Ketika ingin memindahkan gigi, selain kaki wajib menginjak pedal rem juga harus disertai menekan tombol tersebut. Dengan demikian tuas transmisi baru bisa digeser, terutama dari posisi P ke D yang harus melewati R.

"Tombol itu fungsinya pengunci atau pengaman saja, agar tak mudah geser. Jadi keseluruhan itu sebenarnya sama, ada pengamannya, cuma soal desain saja yang beda," kata Hermas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau