Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pameran Modifikasi IMX 2020 Bisa Digelar Akhir Tahun Ini

Kompas.com - 04/05/2020, 15:49 WIB
Gilang Satria,
Aditya Maulana

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Di tengah pandemi Covid-19 yang masih berlangsung, Tokopedia Indonesia Modification Expo 2020 optimistis acara bakal bisa berlangsung sesuai jadwal pada 10-11 Oktober mendatang.

Pameran modifikasi mobil itu rencananya akan digelar di Hall B, Jakarta Convention Center (JCC). Acara tak hanya dimeriahkan peserta modifikasitapi juga industri pendukung otomotif pendukung lainnya.

David Kartono, AVP of Business Tokopedia selaku sponsor utama IMX 2020, mengatakan, pihaknya yakin Tokopedia IMX 2020 bisa berlangsung sesuai jadwal karena melihat perkembangan pandemi per akhir April.

Baca juga: Modifikator Terus Berkembang, Ini Mobil yang Jadi Duta Pekanbaru di IMX 2020

IMX Tokped IMX Tokped

"Trennya stagnan diharapkan akan berakhir pada Juni 2020 mendatang, hal ini juga terlihat dari semakin banyaknya merek aftermarket dan pabrikan mobil bergabung untuk hadir di expo otomotif ini yang akan diselenggarakan di quarter keempat tahun ini," katanya tertulis, Senin (4/5/2020).

David optimis Tokopedia IMS 2020 bukan cuma sekadar gelaran otomotif, tapi pameran di akhir tahun itu juga akan jadi momentum untuk membangkitkan lagi industri otomotif dan modifikasi Tanah Air.

Di sisi lain, David menyambut baik kolaborasi Tokopedia dengan IMX 2020 besutan National Modificator & Aftermarket Association (NMAA) karena sejalan dengan pengembangan bisnis perusahaan.

 

 

Honda Accord CM5 2004 jadi mobil paling kinclong di IMX 2018Kompas.com/Setyo Adi Honda Accord CM5 2004 jadi mobil paling kinclong di IMX 2018

Baca juga: Area Kendaraan Listrik Bakal Tersedia di Pameran Modifikasi IMX 2020

David mengatakan, Tokopedia mendukung peluang bisnis lewat pemanfaatan teknologi untuk para pelaku industri modifikasi dan komponen aftermarket yang disebut Super Ecosystem Business.

Super Ecosystem Business ini menghadirkan sektor layanan dan jasa yang menghubungkan pelaku bisnis mulai dari penghasil barang, penyedia jasa, fintech, layanan logistik, dan pelanggan dari UMKM, UKM, instansi pemerintah, hingga korporasi.

Titik beratnya ialah market yang disasar. Berbeda dengan e-commerce umumnya yang fokus ke Business to consumer, maka sistem Business Super Ecosystem ini lebih kepada Business to Business (B2B).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau