SOLO, KOMPAS.com - Melakukan pembaruan total alias restorasi pada sepeda motor, tidak boleh sembarangan. Terutama untuk jenis motor yang akan dijadikan baru kembali menggunakan onderdil orisinil.
Biasanya, restorasi hanya dilakukan pada kuda besi yang pernah melegenda dan masih banyak peminatnya hingga saat ini.
Kebanyakan yang menjadi sasaran untuk dipulihkan menjadi seperti kondisi semula, yaitu motor yang masih menggunakan mesin 2-tak.
Motor yang pernah menjadi idola di tahun 90an tersebut dinilai layak untuk dikembalikan seperti baru lagi.
Hal ini karena, meskipun motor yang masih menggunakan oli samping itu tidak lagi diproduksi, tetapi pencintanya masih sangat banyak.
Baca juga: [POPULER OTOMOTIF] Agya-Ayla Facelift Segera Meluncur | Harga Sepasang Spion Yamaha 125Z Rp 6 Juta
Bahkan, masih banyak yang memburu keberadaan motor dua langka itu untuk koleksi atau sekadar untuk memenuhi hobi saja.
Nanang Wahyu K seorang spesialis restorasi asal Solo mengatakan, selama ini dirinya tidak bisa sembarangan memilih motor untuk direstorasi.
Hanya motor-motor tertentu saja yang menjadi bahan untuk dipulihkan seperti bawaan pabrik.
“Motor-motor yang akan direstorasi biasanya motor yang dulu banyak digemari, sampai sekarang juga masih banyak diminati. Memang kebanyakan motor dua tak,” katanya kepada Kompas.com, Kamis (12/3/2020).
Berikut deretan motor-motor dua tak yang paling banyak direstorasi
Yamaha memiliki banyak motor bebek bermesin dua tak. Salah satu yang pernah menjadi idola kawula muda adalah FIZR.
Motor generasi ketiga dari keluarga Force 1 ini begitu diganderungi pada 90an. Bahkan sampai saat ini pun pencinta motor berknalpot racing ini juga masih cukup banyak.
“Biasanya yang direstorasi yang spesial edition, seperti livery Marlboro, Caltex, Milenium itu masih banyak yang mencarinya,” kata pria yang akrab disapa Tian NK itu.
Baca juga: Harga Sepasang Spion Yamaha 125Z Bisa Dapat Motor Matik Bekas