Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kena Tilang Elektronik dan Tak Konfirmasi, STNK Bisa Diblokir

Kompas.com - 14/01/2020, 16:22 WIB
Ari Purnomo,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

 

SEMARANG, KOMPAS.com- Ditlantas Polda Jateng segera memberlakukan tilang elektronik atau Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) di Semarang. Bagi pengendara yang kena tilang ini dan tidak melakukan konfirmasi maka Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) akan langsung diblokir.

Dirlantas Polda Jateng Kombes Pol Rudi Antariksawan menyampaikan, untuk pemblokiran STNK sama dengan kota lain yang sudah memberlakukan tilang elektronik.

Pemilik kendaraan tidak melakukan konfirmasi setelah mendapatkan surat pemberitahuan tilang maka STNK langsung diblokir.

“Nanti kami akan melayangkan surat pemberitahuan sesuai alamat pemilik kendaraan, pemilik silahkan melakukan konfirmasi. Tapi jika pemilik tidak melakukan konfirmasi maka kami akan melakukan pemblokiran STNK,” ujarnya kepada Kompas.com, Selasa (14/1/2020).

Baca juga: Tilang Elektronik Mulai Diuji Coba di Semarang

Tetapi, Rudi menambahkan, jika pemilik kendaraan melakukan konfirmasi maka pihaknya akan mengirimkan kode untuk pembayaran.

Dengan kode tersebut pelanggar bisa melakukan pembayaran secara online sesuai dengan pelanggaran yang dilakukannya.

“Kalau pemilik sudah melakukan konfirmasi kami akan melanjutkan dengan mengirimkan kode pembayaran. Sehingga pelanggar bisa langsung melakukan pembayaran,” ucapnya.

Baca juga: Komisi X Dukung Mendikdasmen Soal Study Tour: Kalau Dilarang Merugikan Siswa

Rudi mengatakan, tetapi jika kendaraan ternyata sudah berganti kepemilikan tetapi belum dibalik nama maka pihaknya akan melakukan pemblokiran STNK.

“Kalau ternyata kendaraan sudah berpindah tangan atau sudah dijual berarti langsung dilakukan pemblokiran,” katanya.

Tetapi, untuk waktu pemblokiran STNK Rudi mengatakan, pihaknya masih belum memutuskan. Terlebih, untuk saat ini tilang elektronik masih sebatas sosialisasi. “Masih menunggu nanti,” katanya.

Baca juga: Tilang Elektronik di Surabaya Sasar Pengguna Mobil dan Motor

Sekadar diketahui, Ditlantas Polda Jateng sudah mulai melakukan uji coba penerapan tilang elektronik. Sebagai tahap awal, tilang elektronik baru menyasar di kawasan Pandan Arang.

Sedikitnya dua kamera pengawas sudah dipasang di kawasan tersebut yakni di titik jalan menuju Simpang Lima. Dan satu kamera pengawas lainnya dipasang di jalan menuju Pekunden.

“Untuk jumlah kamera pengawas nanti akan kita tambah menjadi sebanyak 8 titik,” ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE
 
Pilihan Untukmu
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Otomotif

Keunggulan Chery Super Hybrid CSH, Diklaim Tembus 76 Km/Liter

api-1 . NEXT-READ-V2
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Brandzview

Nunggu Beduk Magrib Lebih Berwarna, DANA Hadirkan NGABUBURICH dengan Hadiah hingga Rp 850 Juta

api-1 .
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Otomotif

Chery Tiggo 8 CSH: Pesaing Toyota Kijang Innova Zenix

api-1 . NEXT-READ-V2
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Food

Kronologi Rendang Sapi 200 Kilogram Willie Salim Hilang Saat Dimasak Meski Dijaga Polisi

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Travel

Penukaran Uang Baru 2025 Dibuka Lagi 16 Maret, Ini Cara dan Syaratnya

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Hype

Deretan Artis Klarifikasi Usai Namanya Masuk Daftar Boikot

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Brandzview

Agar Khusyuk Ibadah dan Anti-Boros, Siapkan Jadwal Imsakiyah dan Bijak Rencanakan Keuangan

api-1 .
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Tren

Indonesia Vs Bahrain Tayang di TV Mana? Berikut Jadwal dan Link Live Streaming-nya

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Prov

Link Live Streaming Indonesia vs Bahrain di RCTI Malam Ini, Kickoff Pukul 20.45 WIB

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Hype

Kediaman Baim Wong dan Paula Verhoeven Diperiksa Pihak Pengadilan Agama Jakarta Selatan

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Prov

Pendaftaran PINTAR BI Hari Ini Dibuka Pukul 09.00 WIB, Ini Tips War di pintar.bi.go.id

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Tren

Penukaran Uang Baru Dibuka Lagi Hari Ini Pukul 9.00 WIB, Klik Pintar.bi.go.id

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Hype

Solidaritas Pemain Bajaj Bajuri Kuat, Rieke Diah Pitaloka Pastikan Anak Fanny Fadillah Tetap Sekolah

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Bola

Klasemen Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Usai Timnas Indonesia Libas Bahrain

api-1 . POPULAR-INDEX


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
China Minta AS Cabut Perintah Terkait Minyak Asal Venezuela
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau