Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER OTOMOTIF] Efek Tol Layang Bagi Pengusaha Bus | Mobil Pejabat Berharga Miliaran Rupiah

Kompas.com - 29/12/2019, 07:02 WIB
Aditya Maulana

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Efek positif jalan Tol Layang Jakarta-Cikampek (Japek) atau Elevated II dirasakan oleh banyak orang. Salah satunya, Perusahaan Otobus (PO), karena jalan tol di bawahnya menjadi lebih lancar.

Selain itu, yang tidak kalah menariknya lagi soal deretan mobil para pejabat pemerintah dengan banderol miliaran rupiah. Penasaran seperti apa, berikut ini lima berita terpopuler di kanal otomotif pada Sabtu 28 Desember 2019:

1. Efek Tol Layang Jakarta-Cikampek Bagi Pengusaha Bus

Honda Prospect Motor menggelar uji coba berkendara di jalan tol layang menggunakan Honda CR-VHPM Honda Prospect Motor menggelar uji coba berkendara di jalan tol layang menggunakan Honda CR-V

Kehadiran jalan tol layang Jakarta-Cikampek memberikan manfaat bagi sebagian masyarakat, termasuk Perusahaan Otobus (PO). Kondisi jalan tol non layang diklaim lebih lancar karena terjadi perpecahan arus kendaraan.

Tol layang Jakarta-Cikampek saat ini memang di khususkan bagi kendaraan kecil roda empat yakni mobil. Namun, efek dari kehadiran jalan bebas hambatan layang tersebut juga dirasakan oleh para Perusahaan Otobus (PO).

Dihubungi otomotif KOMPAS.com, di Jakarta, Kamis (26/12/2019), Anthony Steven Hambali, pemilik PO Sumber Alam, mengatakan, semenjak jalan tol layang dibuka, arus kendaraan di jalan tol non layang jadi lebih lancar, waktu tempuh setiap armada jadi semakin singkat.

Baca juga: Efek Tol Layang Jakarta-Cikampek Bagi Pengusaha Bus

2. Jangan Cuci Mobil di Rumah dengan Sabun Cuci Piring

Ilustrasi mencuci mobilHakase_ Ilustrasi mencuci mobil

Mencuci mobil sendiri memang cara mudah untuk menghemat. Bahkan saking hematnya, ada beberapa pemilik kendaraan yang menggunakan sabun cuci piring untuk membersihkan mobilnya.

Hal tersebut sebisa mungkin harus dihindari karena terdapat efek yang bisa merusak cat bodi. Oleh karena itu memilih sabun cuci mobil juga tidak boleh asal.

Chocky, pemilik Autodeptsideworks, Meguiars Indraprasta Bogor mengatakan kalau sabun cuci piring itu keras dan dapat merusak cat bodi mobil.

“Jangan pakai sabun cuci piring untuk cuci mobil, itu keras sekali bahannya,” ucap Chocky kepada Kompas.com, Kamis, (26/12/2019).

“Memang pas pertama kali cuci mobil pakai sabun cuci piring hasilnya bersih, tapi kalau sudah pakai wax, langsung luntur semua wax yang ada di mobil,” kata Chocky. Jika dilakukan berulang kali bisa mengikis cat dan akhirnya bodi mobil bisa berkarat.

Baca juga: Jangan Cuci Mobil di Rumah dengan Sabun Cuci Piring

3. Mencegah Kecelakaan di Jalan Tol, Pelajari 4 Teknik Mengemudi Defensif

Tim Merapah Trans Jawa 3 Kompas.com melintas di tol Solo-Ngawi pada Senin (4/6/2018).Kompas.com/Alsadad Rudi Tim Merapah Trans Jawa 3 Kompas.com melintas di tol Solo-Ngawi pada Senin (4/6/2018).

Musim liburan seperti saat ini membuat banyak orang yang mengendarai kendaraan pribadi menanfaatkan jalan tol.

Demi menghindari kecelakaan di tol, cara mengemudi defensif jadi jalan keluarnya.
Mengemudi secara defensif membantu mengurangi kecelakaan karena harus waspada kepada kondisi sekitar dan mengemudi secara aman.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau