Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER OTOMOTIF] Efek Tol Layang Bagi Pengusaha Bus | Mobil Pejabat Berharga Miliaran Rupiah

Kompas.com - 29/12/2019, 07:02 WIB
Aditya Maulana

Editor

Marcell Kurniawan, training director The Real Driving Centre (RDC), mengatakan, cara-cara mengemudi defensif di jalan tol, terbagi menjadi empat bagian utama.

Baca juga: Mencegah Kecelakaan di Jalan Tol, Pelajari 4 Teknik Mengemudi Defensif

4. Mengendarai Mobil Saat Hujan Jangan Matikan AC, Ini Fungsinya

Mengendarai mobil yang utama adalah memastikan keamanan jarak pandang. Tetapi, bagaimana halnya jika tiba-tiba hujan turun dan membuat kaca mobil menjadi berembun.

Kondisi ini tentunya berbahaya karena bisa mengurangi jarak pandang seorang pengemudi. Apalagi saat berkendara di malam hari dan minim penerangan jalan.

Selama ini ternyata masih banyak pengemudi yang kurang paham atau belum tahu bagaimana cara menghilangkan embun pada kaca di saat hujan turun. Padahal, untuk menghilangkan embun pada kaca tersebut cukup mudah.

Baca juga: Mengendarai Mobil Saat Hujan Jangan Matikan AC, Ini Fungsinya

5. Deretan Mobil Pejabat Pemerintah Berharga Miliaran Rupiah

Toyota Camry HybridTAM Toyota Camry Hybrid

Sebagai seorang pejabat negara tentunya akan mendapatkan sejumlah fasilitas dari pemerintah. Salah satunya adalah mobil dinas.

Alat transportasi yang akan mengantarkan pejabat tersebut juga tidaklah sama antara satu dengan yang lain. Pemilihan jenis dan tipe kendaraan pun kadang ditentukan oleh tinggi rendahnya jabatan di pemerintahan.

Seperti halnya untuk kendaraan roda empat. Ada yang harganya ratusan juta bahkan hingga mencapai miliaran rupiah. Dari penelusuran Kompas.com, simak beberapa mobil pejabat yang digunakan saat ini.

Baca juga: Deretan Mobil Pejabat Pemerintah Berharga Miliaran Rupiah

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau