JAKARTA, KOMPAS.com - Pebalap Repsol Honda Marc Marquez semakin mengukuhkan diri di puncak klasemen MotoGP 2018 setelah kemenangannya di GP Aragon akhir pekan lalu. Saat ini Marquez berada di depan Andrea Dovizioso di peringkat kedua dengan selisih 72 poin.
Apakah dengan keuntungan ini, titel MotoGP 2018 sudah berada di tangan pebalap Spanyol tersebut mengingat seri MotoGP menyisakan lima seri lagi.
"Belum. Ini belum berakhir. Selama salah satu pebalap dapat mengungguli saya secara matematika ini belum berakhir," ucap Marquez seperti dikutip Speedweek.com, Selasa (25/9/2018).
Marquez mengungkapkan kondisi yang sama terjadi saat 2014 lalu dimana ia merasa sudah memenangi kompetisi. Namun karena beberapa kesalahan ia terjatuh dari sepeda motor dalam dua balapan berturut-turut.
Marquez tidak ingin kejadian yang sama terulang. Ia harus tetap fokus dan bekerja, karena kesalahan kecil dapat terjadi pada balapan roda dua seperti cuaca, cidera, dan hal lainnya.
Baca juga: Jurus Marquez Kalahkan Dovizioso di Aragon
Pada Selasa ini, Marquez dan tim Repsol Honda mengadakan sesi tes di Aragon. Balapan selanjutnya di Thailand akan dimanfaatkan Marquez untuk memburu kemenangan, entah podium maupun sekedar mendapatkan poin.
Terkait pertarungannya dengan Dovizioso dan Lorenzo pada akhir pekan lalu, Marquez sudah memperkirakan hal tersebut. Menurutnya Ducati memiliki keuntungan di beberapa bagian sirkuit namun dirinya dan motornya berusaha mengungguli di beberapa bagian.
"Ini bukan Ducati tahun lalu, motor maupun pebalapnya sudah meningkat pesat. Mereka meningkatkan motor mereka dan cepat hampir di semua area. Saya pun demikian, harus terus berusaha meningkatkan motor dan juga kemampuan. Saya belajar dari pengalaman tahun lalu, saya mencontoh pergerakan Dovizioso," ucap Marquez.
Saat ini Marquez menempati posisi pertama klasemen MotoGP dengan 246 poin. Dovizioso menyusul di peringkat kedua dengan 174 poin dan Valentino Rossi di tempat ketiga dengan 159 poin.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.