Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Puluhan Corolla Altis Eks DPRD DKI Mau Disewakan

Kompas.com - 04/11/2017, 08:22 WIB
Alsadad Rudi

Penulis


Jakarta, KompasOtomotif - Puluhan Toyota Corolla Altis eks kendaraan dinas anggota DPRD DKI Jakarta yang mangkrak rencananya mau disewakan. Tujuannya, agar mobil-mobil tersebut tetap dirawat dan mencegah dari rusak saat hanya disimpan di gudang.

Total ada 96 unit small sedan ini yang kini dalam proses penarikan. Mobil-mobil yang sudah dikembalikan diketahui dikumpulkan di gudang penyimpanan aset milik Pemprov DKI di Pulo Mas, Jakarta Timur.

"Kalau ditaruh di gudang saja kan repot. Karena setiap hari harus dipanasin, perlu bensin juga kan. Maka dioptimalkan dengan cara disewakan," kata Kepala Badan Pengelola Aset Daerah (BPAD) DKI, Achmad Firdaus kepada KompasOtomotif, Jumat (3/11/2017).

Pada awalnya, mobil dinas mau dilelang. Namun rencana ini terbentur Permendagri Nomor 19 Tahun 2016 tentang Pengelolaan Barang Milik Daerah yang melarang lelang kendaraan dinas yang belum dipakai selama lima tahun.

"Selama waktunya belum bisa kami lelang ya kami manfaatkan," ujar Firdaus.

Baca juga : Nasib Puluhan Corolla Altis Bekas DPRD DKI Menggantung

Puluhan mobil sedan merek Toyota Corolla Altis yang terparkir di basement Gedung DPRD DKI, Rabu (2/9/2015). Kendaraan-kendaraan yang baru saja dibeli ini rencananya akan digunakan sebagai mobil dinas anggota DPRD DKI.Kompas.com/Alsadad Rudi Puluhan mobil sedan merek Toyota Corolla Altis yang terparkir di basement Gedung DPRD DKI, Rabu (2/9/2015). Kendaraan-kendaraan yang baru saja dibeli ini rencananya akan digunakan sebagai mobil dinas anggota DPRD DKI.

Toyota Corolla Altis eks mobil dinas anggota DPRD DKI dibeli 2015. Artinya mobil-mobil tersebut baru berusia dua tahun. Penarikannya sendiri dilakukan menyusul dinaikannnya tunjangan transportasi bagi para anggota DPRD DKI.

Pantauan KompasOtomotif selama dua tahun terakhir, sebagian mobil dinas anggota DPRD DKI ini jarang digunakan dan hanya diparkir di basement Gedung DPRD. Penyebabnya karena kebanyakan anggota Dewan sudah punya mobil sendiri untuk aktivitasnya sehari-hari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau