Surabaya, KompasOtomotif – Menyambangi kantor pusat perusahaan media milik Dahlan Iskan di Surabaya, Minggu (8/10/2017) Presiden Joko Widodo di suguhkan pemandangan mobil listrik “Selo”, besutan mantan Menteri BUMN tersebut.
Mobil listrik buatan anak bangsa tersebut berbalut tinta kuning, dengan bentuk tubuh bak sportcar asal Eropa. Namun sayangnya, proyek mobil tersebut tak berlanjut pada komersialisasi, malah terseret ke meja hijau.
Selo sendiri lahir setelah model sebelumnya Tuxuci yang sempat mengalami masalah, ketika sedang diuji oleh Dahlan Iskan sendiri. Dari penamaan, “Selo” diambil dari bahasa Jawa yang berarti batu. Selo diklaim sudah dirancang lebih baik dari Tuxuci, tetapi diharapkan bisa dijual dengan harga lebih murah.
Baca juga : Dahlan Iskan Pamer Mobil LIstrik “Selo” Kepada Jokowi
Soal spesifikasi, mobil listrik karya anak bangsa ini menggunakan motor listrik berdaya 130 KW atau sekitar 182 tk, dengan kecepatan tertinggi yang disebut-sebut mencapai 220 kpj.
Sebagai salah satu perancangnya, Ricky Elson menyematkan tiga fitur utama pada Selo yang tidak dimiliki Tuxuci, yaitu rem mekanik, rem mesin (berkat penggunaan girbok), dan sistem regenerasi energi dari pengereman.
Soal kabar Selo, pada 2015 lalu sempat tersiar kalau mobil listrik nasional tersebut, akan digandeng oleh pihak Malaysia dan sudah dikonfirmasi juga oleh Ricky. Namun, Ricky masih enggan menyebutkan kapan dan seperti apa kelanjutan proyeknya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.