Dua Honda Protes Kondisi Trek GP Argentina

Termas de Rio Hondo, KompasOtomotif – Dua pebalap Honda, Marc Marquez dan Dani Pedrosa, kecewa dengan kondisi trek Sirkuit Termas de Rio Hondo, Argentina, pada sesi latihan bebas pertama, Jumat (1/4/2016). Mereka akhrinya tidak bisa menarik kesimpulan latihan, karena kurang maksimalnya performa.

Sikuit yang terletak di utara Argentina itu, memang belum digunakan untuk ajang balap sejak Desember 2015 sehingga membuatnya berdebu. Selain pebalap Honda, beberapa pengendara lain juga mengeluhkan kondisi serupa, yang efeknya membuat ban depan tidak bekerja maksimal.

“Masalah terbesar ada pada ban depan, saya pikir itu karena kondisi treknya. Di sini saya tidak mencoba menggunakan ban depan ‘hard’ seperti yang dilakukan di Qatar, karena saya tahu itu tidak baik. Jadi kami menunggu sampai trek membaik,” ujar Marquez seperti dilansir laman Crash.net, Jumat (1/4/2016).

Dani Pedrosa menambahkan, salah satu yang berbahaya ketika berhadapan dengan jalan bedebu, yaitu saat melakukan manuver (rebah) pada tikungan. Kondisi ini punya konsekuensi yang menyulitkan atau berbahaya.

“Trek sangat, sangat dan sangat berdebu. Dari lap pertama sampai terakhir, kami merasakan ada yang tidak beres dengan traksi (grip) ban pada trek, apalagi ketika keluar dari belokan,” ujar pebalap berusia 30 tahun ini.

Pedrosa menambahkan, tentunya penting untuk tetap menjalani sesi latihan di trek dan mengetahui lebih jauh apakah kondisi trek balap membaik. “Dari sepeda motor sendiri sudah baik, saya juga sudah mencoba dua setelan mesin. Nantinya harus lebih cepat lagi dari ini,” tutur Pedrosa.

Pada hasil sesi latihan bebas pertama, Marquez berhasil ada di posisi kedua dengan catatan waktu 1 menit 43,684 detik. Sementara Pedrosa ada di urutan ketujuh, dengan raihan 1 menit 44,231 detik.

Lalu pada latihan kedua, Marquez dapat menguasai lintasan dengan raihan waktu 1 menit 41, 579 detik. Kemudian Pedrosa membuntuti Marquez di posisi kedua dengan capaian 1 menit 41, 604 detik.