Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

VW Sebentar Lagi Menjadi Produsen Nomor Satu Dunia

Kompas.com - 25/10/2011, 09:14 WIB

BERLIN, KOMPAS.com — Volkswagen AG sepertinya tak perlu menunggu sampai 2018 menjadi produsen nomor satu di dunia menggeser Toyota dan General Motors. Menurut survei tiga analis Bloomberg, penjualan VW tahun ini bakal menguat 13 persen menjadi 8,1 juta unit. Meski demikian, GM juga naik 8 persen di level 7,55 juta unit, sementara Toyota turun 9 persen menjadi 7,27 persen.

Lain lagi menurut survei JD Power & Associates. Melejitnya pemasaran VW karena pasar penopang utamanya, China, melesat sampai 20 persen menjadi 2,3 juta unit, sementara di India 116.000 unit pada tahun ini. Jumlah dari kedua negara itu sama dengan sepertiga penjualan VW di seluruh dunia.

Kondisi ini berbanding terbalik untuk Toyota. Bencana banjir susulan di Thailand memaksa produsen mobil terbesar di Jepang itu menghentikan produksi di negeri gajah putih tersebut dan dipastikan mengganggu pasar, bukan cuma di ASEAN.

"Negara dengan pasar berkembang punya potensi pasar otomotif yang besar dan dengan banyaknya konsumen yang belum punya mobil. Dan VW lebih fokus menggarap pasar berkembang," beber Jenny Gu, analis senior dari JD Power di Shanghai, China.

2012

Menurut lembaga peneliti IHS, Toyota bisa kembali merebut takhta produsen terbesar di dunia pada 2012 kalau produksi di luar Jepang pulih total dan menjual 8,4 juta unit. Jumlah ini diprediksi lebih banyak 500.000 unit ketimbang VW. Namun, JD Power menilai VW masih tetap berpotensi memimpin, dengan unggul 50.000 unit dari Toyota.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com