Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penjualan Motor Januari-November 2024 Mencapai 5,9 Juta Unit

Kompas.com - 09/12/2024, 07:22 WIB
Dio Dananjaya,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Angka penjualan sepeda motor di Indonesia mencapai 512.942 unit pada November 2024. Volume ini minus 5,7 persen dibanding Oktober 2024 (month-to-month/mtm) yang penjualannya meraih 544.392 unit.

Dilansir dari situs resmi Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) (10/10/2024), penjualan motor pada Januari-November 2024 telah mencapai 5.929.830 unit.

Angka tersebut meningkat tipis dibandingkan perolehan periode yang sama tahun lalu sebanyak 5.809.959 unit, atau naik 2,0 persen.

Baca juga: Jangan Pernah Tempel Barcode MyPertamina di Badan Mobil

Suasana booth pameran Yamaha di IMOS 2024.KOMPAS.com/Dio Dananjaya Suasana booth pameran Yamaha di IMOS 2024.

Melihat segmentasinya, motor skutik masih mendominasi penjualan pada November 2024 dengan komposisi 90,26 persen.

Sedangkan Underbone atau motor bebek berkontribusi sebesar 5,42 persen. Sedangkan motor sport sebesar 4,32 persen.

AISI masih optimistis penjualan motor mencapai target pada tahun ini, di tengah penurunan kondisi ekonomi.

Baca juga: Pemain Sepak Bola Michail Antonio Alami Kecelakaan Fatal Saat Bawa Ferrari

Ketua Umum AISI Johannes Loman mengatakan, pertumbuhan penjualan motor pada tahun ini tak lepas dari dukungan perusahaan pembiayaan dan pemerintah yang menjaga daya beli konsumen.

Menurutnya, industri roda dua akan terus berinovasi menghadirkan produk dengan teknologi semakin canggih, aman dan ramah lingkungan.

“Target tahun ini 6,35 juta unit sampai 6,45 juta unit, mudah-mudahan 6,5 juta unit. Potensi permintaan tahun depan 6,4 juta unit sampai 6,7 juta unit,” ujar Loman di Tangerang, beberapa waktu lalu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau