Motor Jadi Kendaraan Rakyat Kecil, tapi Bikin Bangga

TANGERANG, KOMPAS.com - Wakil Menteri Perindustrian Faisol Riza heran dengan industri sepeda motor di Indonesia. Walau kondisi ekonomi global sedang tidak menentu, penjualan motor di Indonesia masih saja positif.

"Atas nama pemerintah saya sampaikan terimakasih kepada seluruh produsen karena telah menyumbangkan devisa pendapatan kepada negara yang tidak kecil. Itu membantu pemerintah menjaga pertumbuhan ekonomi," ucap Faisol dalam pembukaan Imos 2024, Rabu (30/10/2024).

Faisol melihat kalau rakyat Indonesia sangat mengandalkan motor. Bahkan disebut kalau motor jadi kendaraan rakyat kecil yang bisa diandalkan, dipakai untuk semua aktivitas.

Baca juga: Motor Listrik Alva N3 Resmi Meluncur, Dijual mulai Rp 18,5 Juta

Destinasi Bandung Ilustrasi liburan dengan naik motor.

"Sudah pasti motor jadi kendaraan rakyat karena bisa dipakai semua aktivitas. Pagi ke malam, sekolah, bekerja, mengajar, wisata, ini luar biasa," kata Faisol.

Menurutnya motor sangat hebat, dicintai oleh masyarakat Indonesia dan bisa digunakan untuk berbagai aktivitas. Selain itu, industri roda dua juga membanggakan buat negara, membantu jutaan masyarakat dalam hal lapangan kerja.

Baca juga: Toyota Sebut Transisi Energi di Sektor Otomotif Tidak Bersifat Tunggal

"Lebih dari lima juta orang terlibat di industri. Tentu ini membanggakan," kata Faisol.

Harapannya ke depan, industri terus berkembang dan bisa menggaet serta mengajak UMKM jadi bagian ekosistem produksi. Akhirnya bisa makin besar dalam mewadahi masyarakat Indonesia.