JAKARTA, KOMPAS.com - Honda e:N1 resmi diperkenalkan pada ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024 pada Juli lalu.
Mobil yang kerap disebut sebagai HR-V listrik itu baru berstatus perkenalan saja dan belum diluncurkan resmi di Indonesia.
Kendati demikian, pihak Honda Prospect Motor (HPM) memastikan bahwa e:N1 bakal meluncur di kuartal pertama tahun 2025. Mobil ini sekaligus bakal menjadi produk pembuka lini produk mobil listrik berbasis baterai (battery electric vehicle/BEV) dari perseroan untuk pasar nasional.
Baca juga: Tes Lengkap Yamaha Grand Filano, dari Desain sampai Biaya Kepemilikan
“Rencananya di kuartal satu. Kita sudah luncurkan (e:N1), cuma nanti bagaimana bisnis skema penjualannya, position-nya seperti apa. Skema penjualan sedang kita pelajari,” ucap Yusak Billy, Sales & Marketing and After Sales Director PT HPM, saat ditemui di Jakarta, beberapa waktu lalu.
Bicara soal e:N1, mobil listrik ini merupakan konsep dari model e:Ny1. Sebelumnya mobil SUV listrik ini sudah dipasarkan di China dan Eropa pada tahun 2023, dan kemudian diluncurkan di Thailand pada awal 2024.
Secara tampilan mobil ini memiliki desain yang mirip dengan HR-V konvensional bertenaga bensin. Perbedaan pada bagian fasia depan, di mana e:N1 menggunakan desain gril tertutup.
Bagian bumper juga terlihat lebih pendek, serta penggunaan roda yang besar menjadikannya terlihat lebih bergaya. Penanda bahwa mobil ini mobil listrik terlihat dari bagian pengisian daya yang disematkan di depan bumper depan, yang mana proses buka tutupnya hanya cukup ditekan.
Masuk ke bagian interior, mobil menawarkan kabin yang nyaman dan sporty. Layout dasbor dibuat serupa dengan HR-V versi konvensional dengan sentuhan layar head unit 15,1 inci dan pengisian nirkabel.
Meski tampilan luarnya nyaris serupa dengan Honda HR-V yang saat ini dijual di Indonesia, e:N1 dikembangkan memakai platform khusus mobil listrik yaitu e:N Architecture F.
SUV listrik Honda ini dibekali satu motor listrik penggerak roda depan dan baterai yang diletakkan di lantai. Honda e:N1 dibekali motor listrik yang mampu menghasilkan tenaga 201 Tk dan torsi 310 Nm. Catu daya menggunakan baterai berkapasitas 68,8 kWh dengan daya jelajah sampai 412 kilometer.
Baca juga: Indonesia Mulai Dijadikan Negara Utama Pengembangan EV
SUV listrik ini dibekali baterai lithium-ion yang dapat melakukan pengisian daya cepat dari 10 persen sampai 80 persen hanya membutuhkan waktu 45 menit.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.