Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Awas Tertipu Harga Murah, Poles Mobil Ada Berbagai Jenis

Kompas.com - 15/08/2024, 16:21 WIB
Muhammad Fathan Radityasani,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Memoles kendaraan jadi salah satu cara agar menjaga tampilan mobil atau motor tetap klimis. Namun sebelum melakukannya, pemilik mobil harus paham mana poles yang paling tepat buat kendaraannya.

Verdi, pemilik Dinasti Polish di Jagakarsa, Jakarta Selatan menjelaskan, poles buat mobil itu ada beberapa perbedaan. Jangan sampai kena akal-akalan orang yang menawarkan quick polish dan cutting polish.

"Quick polish itu bukan poles yang sesungguhnya, harga lebih murah. Gambarannya, dia tidak bisa sepenuhnya menghilangkan baret halus. Jadi cuma menaikkan warna di bodi," ucap Verdi kepada Kompas.com belum lama ini.

Baca juga: Biaya Poles Pelek Mobil Teknik Diamond Cut dan Aluminium Brushed

Ilustrasi coating mobil.Scuto Ilustrasi coating mobil.

Sedangkan kalau memang niatnya mau bikin cat mobil baru seperti baru, cari yang namanya cutting polish. Proses cutting polish bisa menghilangkan baret halus, swirl mark, sekaligus mengembalikan cat kendaraan seperti baru.

"Kalau sudah kusam, jangan pernah ambil quick polish, karena itu tidak akan bisa menghilangkan baret atau menambah kilau," kata Verdi.

Biasanya quick polish harganya lebih murah dari cutting polish. Makanya harus waspada kalau ada bengkel menawarkan harga poles murah, di bawah Rp 1 juta untuk mobil misalnya.

Verdi menjelaskan kalau cutting polish sesuai namanya akan mengikis lapisan pernis. Misal pernis di atas cat itu ada ketebalannya, baret halus, jamur, kotoran, semua menempel di pernis, bukan dicat.

Baca juga: DAMRI Siapkan 10 Unit Bus buat Acara HUT RI di IKN


"Cutting polish itu mengikis pernis jadi mulus lagi. Membuang kotoran, debu, jamur, jadi cat seperti sedia kala," ucap Verdi.

Verdi menyarankan, setelah bodi dipoles, sebaiknya langsung coating. Alasannya, pernis yang sudah dikikis tentu makin tipis, jika terus-terus dipoles, akhirnya akan habis dan harus cat ulang.

"Lebih baik setelah poles, timpa denggan coating. Jadi saat (nanti) dipoles lagi, yang terkikis itu lapisan coating," kata Verdi.

Sebenarnya kualitas dari cutting polish kembali lagi ke bengkel yang mengerjakan. Pemilik bisa mencari referensi mana tempat yang bagus hasil kerjanya dengan harga yang sesuai juga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau