Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mobil Listrik Justru Dongkrak Pamor Mobil Hybrid

Kompas.com - 12/08/2024, 09:02 WIB
Gilang Satria,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Indonesia memutuskan tidak memberikan insentif pada mobil hybrid. Dikhawatirkan subsidi untuk mobil hibrida akan membuat penetrasi mobil listrik melemah.

Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), penjualan mobil hybrid memang terus meningkat meski tanpa insentif dari pemerintah.

Baca juga: Empat Bus Baru Bintang Zahira, Sleeper Nyaman Garapan New Armada

Selama periode Januari-Juni 2024 terdapat 25.791 unit mobil hybrid yang dikirim ke diler (wholesales). Meningkat 49 persen bila dibandingkan periode sama tahun sebelumnya yang mencapai 17.305 unit.

Tampilan Hyundai Stargazer yang mejeng di GIIAS 2024. Dok. Hyundai Tampilan Hyundai Stargazer yang mejeng di GIIAS 2024.

Fransiscus Soerjopranoto, Chief Operating Officer (COO) PT Hyundai Motors Indonesia (HMID), mengatakan, diakui atau tidak hadirnya mobil listrik yang justru membuat penjualan mobil hybrid meningkat.

“Tambahannya dulu hybrid itu pertama diperkenalkan tahun 2007. Sejak itu soal konsumsi BBM, ramah lingkungan kan sudah digembor-gemborkan. Tapi, kok pertumbuhannya tak bagus?,” kata Frans di Jakarta, akhir pekan lalu.

“Tapi masuknya mobil listrik ternyata dan percepatan peraturan pemerintah, Perpres No 55 tahun 2019 itu memicu di mana mobil listrik sama hybrid komposisinya naik,” kata Frans.

Baca juga: Yamaha Nmax Turbo Meluncur, Begini Komentar AHM

Saat ini, mobil hybrid menguasai 68 persen pasar mobil listrik nasional sebesar 37.731 unit. Meski jika dilihat dari pertumbuhan masih kalah dari mobil listrik. Mobil listrik tumbuh 104 persen selama Januari-Juni 2024 menjadi 11.940 unit year on year.

Tak hanya apik dari sisi eksterior, All-new KONA Electric pun hadir dengan ruang kabin yang memaksimalkan kenyamanan pengguna selama berkendara. Dok. Hyundai Indonesia Tak hanya apik dari sisi eksterior, All-new KONA Electric pun hadir dengan ruang kabin yang memaksimalkan kenyamanan pengguna selama berkendara.

Baca juga: Marc Marquez Masih Jadi Pebalap Paling Sering Jatuh

Capain tersebut cukup fantastis mengingat penjualan mobil baru yang lesu. Periode yang sama yaitu Januari-Juni 2024, penjualan mobil baru di Tanah Air, minus 19,4 persen dari 506.427 unit menjadi 408.012 unit.

Frans mengatakan, saat ini market mobil hybrid sekitar 1:3 artinya 1 mobil listrik 3 mobil hybrid.

“Berdua saja sekarang udah 10 persenan lebih. Sayang momentumnya bagus, kami juga bisa kontribusi ke yang ramah lingkungan, konsumsi BBM-nya juga jadi lebih baik,” ujar Frans.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Transjakarta Perpanjang Layanan 4 Rute Bus ke Terminal Saat Nataru

Transjakarta Perpanjang Layanan 4 Rute Bus ke Terminal Saat Nataru

Niaga
Bus Baru PO Garuda Mas, Pakai Bodi Laksana Legacy SR3 Neo XHD Prime

Bus Baru PO Garuda Mas, Pakai Bodi Laksana Legacy SR3 Neo XHD Prime

Niaga
Rekayasa Lalu Lintas Operasi Lilin Candi 2024 Polda Jawa Tengah

Rekayasa Lalu Lintas Operasi Lilin Candi 2024 Polda Jawa Tengah

News
Daftar 10 Mobil Terlaris di Indonesia, BYD M6 Disalip Honda WR-V

Daftar 10 Mobil Terlaris di Indonesia, BYD M6 Disalip Honda WR-V

Feature
Video Viral, Iseng Pasang Tangga di Tengah Jalan Bikin Celaka Pengendara Lain

Video Viral, Iseng Pasang Tangga di Tengah Jalan Bikin Celaka Pengendara Lain

Feature
Berbagi Pengalaman Isi Daya Mobil Listrik di SPKLU Tol Transjawa

Berbagi Pengalaman Isi Daya Mobil Listrik di SPKLU Tol Transjawa

Feature
Ini 5 Aplikasi untuk Cek Kemacetan Lalu Lintas di Jalan Tol

Ini 5 Aplikasi untuk Cek Kemacetan Lalu Lintas di Jalan Tol

Tips N Trik
Polda Jateng Gelar Operasi Lilin Candi 2024 Mulai Hari Ini, Minggu 22 Desember

Polda Jateng Gelar Operasi Lilin Candi 2024 Mulai Hari Ini, Minggu 22 Desember

News
Joki Jalur Alternatif di Puncak yang Peras Rp 850.000 Ditangkap Polisi

Joki Jalur Alternatif di Puncak yang Peras Rp 850.000 Ditangkap Polisi

News
Sosok Polantas Viral, Pilih Jadi Pemulung daripada Terima Suap

Sosok Polantas Viral, Pilih Jadi Pemulung daripada Terima Suap

Feature
Video Mobil Lewat Jalur Alternatif Puncak, Diperas Joki Rp 850.000

Video Mobil Lewat Jalur Alternatif Puncak, Diperas Joki Rp 850.000

Feature
Catat Jadwal Contraflow di Tol Jagorawi Hari Ini

Catat Jadwal Contraflow di Tol Jagorawi Hari Ini

Tips N Trik
Jadwal dan Lokasi SIM Keliling di Jakarta Hari Ini, Minggu 22 Desember 2024

Jadwal dan Lokasi SIM Keliling di Jakarta Hari Ini, Minggu 22 Desember 2024

News
[POPULER OTOMOTIF]  Langkah yang Perlu Diambil Saat Mobil Mengalami Overheat | Bicara Kemungkinan Mitsubishi DST Meluncur di Indonesia

[POPULER OTOMOTIF] Langkah yang Perlu Diambil Saat Mobil Mengalami Overheat | Bicara Kemungkinan Mitsubishi DST Meluncur di Indonesia

News
Apakah CVT Cocok untuk Pengemudi dengan Gaya Agresif?

Apakah CVT Cocok untuk Pengemudi dengan Gaya Agresif?

Teknologi
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau