JAKARTA, KOMPAS.com - Hyundai Kona EV diyakini semakin dekat dengan waktu peluncurannya. Sebab, belum lama ini diketahui mobil tersebut sudah didaftarkan pada Informasi Nilai Jual Beli Kendaraan Bermotor (NJKB).
Pada kolom tipe, terlihat ada empat tipe yang didaftarkan. Keempat tipe tersebut diyakini sama seperti yang diterapkan pada Ioniq 5.
Baca juga: Hyundai Siapkan Harga Hyundai Kona EV, Bakal Kompetitif
Diyakini keempat tipe yang didaftarkan adalah Prime dan Signature, dengan masing-masing memiliki dua kapasitas baterai. Perbedaan kapasitas baterai tersebut juga mempengaruhi jarak tempuh.
Terlihat NJKB dari Kona EV mulai dari Rp 421 juta, Rp 436 juta, Rp 455 juta, hingga Rp 470 juta. Namun, perlu diingat bahwa harga yang tertera bukanlah harga pasar. Sebab, belum ditambah dengan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB), Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBN-KB), dan lain sebagainya.
“Pastinya Hyundai Kona Electric akan diproduksi dalam negeri. Waktu peluncurannya masih studi, tapi tidak akan dalam waktu lama, akan segera datang,” ujar Budi Nur Mukmin, Chief Marketing Officer PT Hyundai Motors Indonesia (HMID), kepada Kompas.com, saat ditemui di Jakarta, belum lama ini.
Baca juga: Harap Bersabar, Hyundai Kona Electric Meluncur Sebentar Lagi
Kona Electric sudah dipasarkan juga di negara lainnya. Mobil listrik ini memiliki dua kapasitas baterai, yakni 48,6 kWh dan 64,8 kWH. Untuk 48,6 kWh, diklaim memiliki tenaga 133 Tk dan jarak tempuhnya sekitar 321 Km. Sementara untuk 64,8 kWh, disebutkan memiliki tenaga 201 Tk dan jarak tempuhnya sekitar 420 Km.
Dengan spesifikasi tersebut, harga Kona EV juga akan berada di bawah Ioniq 5. Diperkirakan akan dibanderol antara Rp 500 juta hingga Rp 600 jutaan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.