Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bagnaia Mengaku Mulai Waspada Marc Marquez Kembali Kompetitif

Kompas.com - 11/03/2024, 09:02 WIB
Ruly Kurniawan,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Marc Marquez berhasil membuktikan dirinya masih cukup kompetitif pada ajang adu kecepatan roda dua dunia, MotoGP.

Hal tersebut dibuktikannya dalam pada seri pembuka MotoGP 2024 yang digelar di Sirkuit Losail, Doha, Qatar pada Senin (11/3/2024) dini hari ini.

Berseragam Gresini Ducati, Marquez hampir masuk podium ketiga usai bertanding dengan sengit bersama Pedro Acosta. Dirinya finish di urutan ke-4 dari posisi grid ke-6.

Baca juga: Hasil MotoGP Qatar 2024: Pecco Bagnaia Juara, Marquez Posisi 4

Marc Marquez mengungguli Marco Bezzecchi dan Alex Marquez di sesi kualifikasi MotoGP Qatar 2024Gresini Racing Marc Marquez mengungguli Marco Bezzecchi dan Alex Marquez di sesi kualifikasi MotoGP Qatar 2024

"Dia (Marc Marquez) bertanding dengan sangat baik pada putaran pertama ini, berhasil menyelesaikan balap pada urutan ke-4. Hal yang baik baginya," kata Francesco Bagnaia dalam konferensi pers usai balapan, Senin.

"Sangat menarik melihatnya kembali kompetitif di ajang ini," lanjut juara dunia MotoGP 2023 itu.

Pecco, julukan dan panggilan akrabnya, juga mengaku khawatir jika Marquez terus tampil agresif serta konsisten dalam musim 2024 ini. Sebab, ia bisa menjadi ancaman serius.

Apalagi, tunggangan yang dipakai juara dunia MotoGP enam kali itu sama dengannya, yaitu Desmosedici GP23. Jadi gaya berkendara dan kesiapan mental sangat menentukan hasil di sirkuit.

"Dia adalah salah satu yang patut diperhatikan pada MotoGP 2024. Tapi di satu sisi, sangat menarik melihatnya tampil seperti tadi," ujar Pecco lagi.

Baca juga: Hasil Klasemen Usai MotoGP Qatar 2024, Bagnaia Melesat Teratas

Performa Marquez MotoGP Qatar 2024 juga mendapatkan pujian dari berbagai pihak. Salah satunya, pebalap legendaris Perancis, Sylvain Guintoli.

Ia mengaku sangat senang dengan gaya berkendara Marquez yang kembali setelah melempem di Honda pada tiga tahun belakangan. Dengan motor Ducati, membuktikan bahwa memang ada masalah di pabrikan Honda.

"Dia mendapatkan dirinya kembali bersama Ducati. Tidak terlalu ngotot untuk memacu kecepatan terlalu keras, tetapi sangat efisien terutama ketika keluar dari tikungan," ucapnya.

"Qatar bukanlah trek kesukaannya, dia hanya menang sekali di sini. Tetapi saya salut, bisa kompetitif hingga menempati posisi ke-4," lanjut Sylvain.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau