SOLO, KOMPAS.com - Saat berkendara di tanjakan, salah satu yang perlu dilakukan pengendara motor adalah memperhatikan laju kendaraan.
Ini berguna untuk menghindari kemungkinan motor keluar jalur dan menabrak kendaraan dari arah berlawanan.
Seperti yang terlihat pada unggahan Instagram, @youtubechanneljalanan, Jumat (26/1/2024), di mana video tersebut memperhatikan motor yang melewati jalan tanjakan curam.
Sayangnya, masih banyak yang belum memperhatikan cara aman saat berkendara di tanjakan, dan bisa membuat risiko kecelakaan yang tinggi.
View this post on Instagram
Training Director Safety Defensive Consultant Sony Susmana mengatakan, untuk motor matik memang hanya gas dan rem, namun juga harus memperhitungkan waktu.
“Lakukan momentum atau ancang-ancang supaya mesin mendapat keringanan dalam bekerja,” ucap Sony kepada Kompas.com belum lama ini.
Selain itu, ketika jalanan menanjak terlihat sepi, pengendara motor sebaiknya melewatinya dengan zig-zag. Sehingga tarikan mesin tidak terasa berat di tanjakan, namun juga harus fokus.
Baca juga: BMW Siap Luncurkan Dua Mobil Listrik Pekan Depan
“Apalagi ketika jalan sepi, jalankan motor secara zig-zag yang bertujuan untuk menumpulkan sudut tanjakan,” ucap Sony.
Sementara untuk motor kopling, Safety Riding Development Section Head PT Daya Adicipta Motor Ludhy Kusuma mengatakan, pengendara harus mengetahui tekniknya agar saat berkendara di tanjakan tidak masalah.
“Pertama, pastikan tidak menarik tuas kopling dalam keadaan gigi atau transmisi yang masuk, ucapnya kepada Kompas.com belum lama ini.
Baca juga: MG Klaim Kantongi Ribuan Pemesanan ZS EV
Pengendara motor yang menggunakan gigi rendah bisa bermanfaat sebagai memperkuat torsi atau tenaga motor untuk melewati tanjakan.
Kurangi penggunaan kopling yang berlebihan ketika menanjak, sebab bisa membuat usia kampas kopling cepat habis dan tangan jadi pegel.
“Ketika menanjak, sepeda motor akan bekerja lebih berat dengan putaran mesin yang lebih tinggi dan penggunaan kopling yang sering atau setengah kopling bisa membuat bagianya cepat habis atau aus,” ucap Ludhy.
Ludhy juga menyarankan, agar tidak menaruh tangan di tuas kopling supaya stang motor lebih maksimal, cukup gunakan saja gas dan rem belakang,” tambahan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.