Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

MotoGP Berencana Pakai Mesin 850cc Mulai Musim 2027

Kompas.com - 08/11/2023, 12:42 WIB
Gilang Satria,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

Sumber Crash.net


JAKARTA, KOMPAS.com - Setelah bertahun-tahun menggunakan mesin berkapasitas 1.000cc kini terbuka opsi MotoGP untuk menggunakan mesin yang lebih kecil yaitu jantung berkapasitas 850 cc mulai tahun 2027.

Diskusi antara pabrikan semakin intensif setelah Direktur Motorsport KTM, Pit Beirer, menjelaskan bahwa pabrikan Austria tersebut telah membatalkan penolakannya terhadap pengurangan mesin.

Baca juga: Ada Balap Resmi, Bamsoet Minta Pengguna Moge Tidak Arogan di Jalan

“Kami menyetujui pengurangan menjadi 850cc. Kami pikir ini adalah pengurangan yang relatif masuk akal," kata Beirer dilansir dari Crash.net, Rabu (8/11/2023).

Fabio Di Giannantonio saat berlaga pada MotoGP Thailand 2023Dok. Gresini Racing Fabio Di Giannantonio saat berlaga pada MotoGP Thailand 2023

“Karena kalau 150cc dihilangkan, torsi dan tenaganya dikeluarkan dari kelas ini. Anda bisa mengembangkan regulasi MotoGP yang sangat keren dengan 850cc. Sekarang ada mayoritas yang stabil untuk 850cc,” katanya.

Wacana MotoGP menggunakan mesin lebih kecil yaitu untuk membatasi performa dan top speed motor yang makin kencang. Saat ini, kecepatan motor pebalap MotoGP sudah tembus 360 Kpj.

Awalnya KTM memihak Aprilia bahwa membuat mesin baru berkapasitas lebih kecil artinya tiap pabrikan mesti riset membuat mesin lagi, dan harus mengeluarkan uang banyak untuk pengembangan.

Baca juga: Ada Balap Resmi, Bamsoet Minta Pengguna Moge Tidak Arogan di Jalan

Pebalap Ducati Lenovo, Francesco Pecco Bagnaia, memasuki podium setelah keluar sebagai juara pada MotoGP Indonesia 2023, Minggu (15/10/2023).Dok.Ducati Lenovo Pebalap Ducati Lenovo, Francesco Pecco Bagnaia, memasuki podium setelah keluar sebagai juara pada MotoGP Indonesia 2023, Minggu (15/10/2023).

Saat itu KTM yakin bahwa ada cara yang lebih mudah dan murah untuk mengurangi performa mesin yaitu dengan mengubah lubang silinder maksimum pada mesin 1.000cc saat ini yaitu 81mm.

“Prinsipnya Aprilia ingin tetap menggunakan mesin 1.000cc. Itu awalnya ide kami juga. Namun setelah banyak berdiskusi, kami beralih ke arah 850cc, yang tentunya memiliki aspek positif,” kata Beirer.

“Tentu saja, pada awalnya merupakan faktor biaya bagi kami untuk tidak mengganti mesin secara drastis karena akan lebih murah jika terus bekerja berdasarkan mesin yang sudah ada sebab masalah biaya tidak hanya menyangkut Aprilia, tapi kita semua,” katanya.

Fabio Quartararo saat balapan pada MotoGP Inggris 2023 di Sirkuit SilverstoneDok. Speedweek.com Fabio Quartararo saat balapan pada MotoGP Inggris 2023 di Sirkuit Silverstone

Sebetulnya mesin motor era MotoGP 4-tak sendiri berubah-ubah sejak diresmikan pada 2022 menggantikan GP500 yang menggunakan mesin 500 cc 2-tak.

Baca juga: Hogers Indonesia Gelar Ajang Drag Race Harley-Davidson

Pada 2002-2006 MotoGP menggunakan regulasi mesin maksimal 990 cc. Kemudian pada 2006-2011 MotoGP pakai mesin 800 cc. Adapun regulasi motor MotoGP pakai mesin 1.000 cc berlaku sejak 2012 lalu sampai saat ini.

Menariknya jika melihat sejarah era mesin 800cc pada 2007-2011 menghasilkan kurva tenaga yang sangat tinggi. Mesin kecil tapi tenaga buas, karena pabrikan berusaha mendapatkan kembali tenaga yang hilang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau