Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kendaraan Tambang dari China Mulai Hadir di Indonesia

Kompas.com - 14/09/2023, 13:41 WIB
Janlika Putri Indah Sari,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Aktivitas pertambangan tidak bisa terlepas dari peran berbagai kendaraan tambang. Saat ini ada beragam produk kendaraan tambang yang berasal dari produsen yang berbeda-beda. Bahkan, produk kendaraan tambang China juga mulai menjamur di Indonesia. 

Mohammad Rosyid Setiadi, General Manager PT Motor Sights Internasional (MSI) mengatakan, produk kendaraan tambang dari China saat ini memang mulai unjuk gigi mencari ceruk pasar di Tanah Air. 

Baca juga: Mau Ada Aturan Konversi Motor Listrik Baru, Bisa Bebas Biaya

"Bisa kita lihat saat ini, mayoritas kendaraan tambang di pameran IEE Series ini dari China. Kalau kita lihat beberapa waktu belakangan, misalnya pada tahun 2000-an, mayoritas produk China identik dengan produk KW. Saya beberapa waktu yang lalu ke pabrik, itu mereka sudah pakai teknologi 4 0. Mereka sudah otomatis semua," kata Rosyid kepada Kompas.com di Jiexpo Kemayoran dalam ajang IEE Series 2023, Rabu (13/9/2023).

Booth Motor Sight di IEE Series 2023KOMPAS.com/ JANLIKA PUTRI Booth Motor Sight di IEE Series 2023

Baca juga: Air jadi Musuh Utama Speedometer Motor, Jangan Asal Siram

Menurut Rosyid, dengan investasi yang besar untuk menggunakan teknologi dalam pembuatan produk, otomotis kualitas produk juga terjaga.

Sisanya yang harus merek kendaraan tambang dari China kembangkan adalah ekuitas dengan sistemnya. Sehingga kendaraan tambang merek Negeri Tirai Bambu bisa seperti merek dari  Jepang yang sudah matang.

"Nah ini China tahap membangun. Jadi secara teknologi prodaknya mungkin telah melampaui produk- produk Jepang atau Eropa karena mereka mengodopsi juga teknologi Eropa. Misalnya seperti Shaanxi atau Sacman itu kaki-kaki atau Axle itu pakai teknologi dari Eropa," kata Rosyid.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com