Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mitos atau Fakta, Helm Motor dengan Pengunci Double D Ring Lebih Aman?

Kompas.com - 09/09/2023, 08:42 WIB
Daafa Alhaqqy Muhammad,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Satu persoalan yang seringkali menjadi bahan perdebatan pengguna motor, yakni seputar jenis pengunci yang digunakan.

Sebagian pengguna mengklaim jika pengunci model Double D Ring punya tingkat keamanan lebih tinggi, dibandingkan jenis lainnya.

Untuk diketahui, double d ring merupakan salah satu jenis pengunci helm, yang menggunakan mekanisme kuncian ganda dengan memanfaatkan lilitan.

Karena proses pemasangannya jauh lebih kompleks dan umumnya dijumpai pada helm-helm premium, pengunci ini diklaim jauh lebih aman, namun benarkah demikian?

Baca juga: Indonesia Bisa Jadi Penguasa Baterai Kendaraan Listrik Dunia

jenis helm microlock, sistem pengunciannya ringkas dan mudahKompas.com/Daafa Alhaqqy jenis helm microlock, sistem pengunciannya ringkas dan mudah

William, Pemilik Bandung Helmet Gallery menjelaskan, walaupun mekanisme pengunciannya lebih kompleks, tingkat keamanan double d ring tidak jauh melebihi jenis pengunci lainnya.

Menurutnya, satu keunggulan double d ring adalah publikasinya yang sangat baik, karena pebalap MotoGP dan WSBK menggunakan helm dengan jenis kuncian ini.

“Tapi kalau soal urusan keamanan, baik itu helm double d ring, atau helm microlock, sebetulnya sudah sama-sama aman,” ucapnya kepada Kompas.com di Jakarta, Jumat (8/9/2023).

Menyoal kualitas helm, William menganjurkan supaya konsumen tidak terlalu berpatokan pada jenis penguncian, tapi justru pada standardisasi yang ada. Karena hal itulah yang menjadi jaminan mutu.

Baca juga: Mekanik AHASS Mulai Dapat Pelatihan Motor Listrik Honda EM1 e:

Helm KYT NFRKOMPAS.com/daafa Helm KYT NFR

“Harus hati-hati juga, karena sekarang juga banyak helm harga terlalu murah, tapi dikasih double d ring. Iming-imingnya kelihatan aman, padahal enggak punya standar SNI. Kan lebih bahaya itu,” ucapnya.

Kembali lagi kepada jenis penguncian yang paling baik untuk helm, sebenarnya kembali pada preferensi konsumen masing-masing. Intinya, pastikan helm yang dibeli sudah memenuhi standardisasi minimal SNI.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com