SEMARANG, KOMPAS.com - Toilet yang ada di kabin bus merupakan fasilitas yang cukup jamak ditemui pada bus malam. Fungsinya, agar penumpang bisa buang air kecil saat perjalanan tanpa perlu berhenti ke rest area.
Selain itu, posisi toilet bus juga berbeda-beda, ada yang di tengah dan di belakang. Biasanya, ukuran toilet untuk bus malam sebenarnya cukup sama, tidak terlalu besar.
Pada bagian dalam, ada toilet khusus buang air kecil, semprotan, bak, dan cermin. Selain itu, karoseri memang membuat dimensinya dengan ukuran yang kecil dan ada alasan di balik itu.
Baca juga: Bagaimana Tren Bus Suites Class Laksana di Masa Depan?
Kusririn, R&D Manager Karoseri Laksana mengatakan, toilet yang kecil malah bagus untuk di bus. Pertama tidak makan ruang kabin, lalu penumpang jadi tidak kesulitan saat buang air kecil.
"Toilet itu lebih bagus yang kecil, kan enggak goyang (saat bus berjalan). Kalau besar seperti di pesawat, orang goyang-goyang. Memang enggak ada aturan soal ukuran," kata Kusririn di Karoseri Laksana, Ungaran, Kamis (6/7/2023).
Baca juga: Ini Alasan Pemilik Kendaraan Grafir Nopol di Spion Mobil
Pria yang akrab disapa Ririe ini mengatakan, ukuran toilet terlalu besar atau lega, orang di dalam riskan goyang-goyang. Sedangkan kalau kecil, untuk buang air bisa sambil bersandar, tidak ikut oleng.
"Di kita ukuran standar itu hampir satu meter. Kalau terlalu gede akan makan space (ruang), buat apa juga," kata Ririe.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.