Toyota Percepat Pengembangan Mesin Hidrogen, Fokus di Kendaraan Niaga

JAKARTA, KOMPAS.com - Toyota sudah mengumumkan rencananya untuk mencapai emisi nol bersih. Tidak hanya memproduksi mobil listrik, tapi pengembangan mesin hidrogen juga akan dipercepat.

Pernyataan tersebut diungkapkan langsung oleh Presiden dan CEO Toyota Motor Corporation (TMC) Koji Sato, dalam presentasi laporan finansial tahun fiskal 2023.

Baca juga: Toyota Mau Bawa Teknologi Mobil Hidrogen ke Indonesia

Sato mengatakan, Toyota tidak hanya akan fokus pada mobil listrik. Pihaknya juga akan mempercepat upaya untuk mewujudkan masyarakat hidrogen.

Dok. Toyota Toyota fokus pengembangan mesin hidrogen di kendaraan niaga

"Kami akan memajukan proyek kami dalam domain komersial, terutama di Eropa dan China, di mana konsumsi hidrogen sangat tinggi, berpusat pada kendaraan listrik sel bahan bakar," ujar Sato, dikutip dari Global.toyota, Selasa (16/5/2023).

Sato menambahkan, Toyota akan fokus pada penggunaan energi hidrogen untuk mobilitas pribadi dan pada siklus produksi, pengangkutan, dan penggunaan hidrogen.

Baca juga: Tak Melulu Listrik, Toyota Dorong Teknologi Hidrogen Capai Netral Karbon

Sementara untuk kendaraan penumpang, Toyota diketahui sudah memiliki Mirai. Tapi, pengembangan juga terus dilakukan melalui GR Corolla yang diturunkan pada ajang balap.

Toyota Toyota GR Corolla H2

Pada kesempatan yang berbeda, Sato juga pernah mengatakan bahwa mobil bermesin hidrogen akan memainkan peran penting dalam tujuan netralitas karbon Toyota. Untuk itu, Toyota bekerja dengan mitra termasuk Kawasaki Heavy Industries dan Iwatani Corp.

“Kami melakukan upaya penuh dalam segala hal. Penting untuk tetap fleksibel untuk menyesuaikan produk dan energi dengan kebutuhan netral karbon yang berbeda di pasar yang berbeda,” kata Sato.