JAKARTA, KOMPAS.com - Wiper mobil memiliki fungsi penting dalam menjaga visibilitas pengemudi saat hujan deras dan membersihkan kaca depan mobil.
Supaya kinerjanya selalu optimal, wiper harus dirawat dan diganti secara berkala. Bagaimana cara mengetahui waktu yang tepat untuk mengganti wiper?
Noval Al-Hudah, Teknisi Mitsubishi Prabu Pendawa Motor, waktu penggantian wiper mobil bisa dikatakan tentatif atau tidak terbatas waktu.
“Wiper itu salah satu komponen mobil yang digantinya tergantung situasi dan kondisi. Panjang atau pendeknya usia pemakaian wiper tergantung penggunaan,” ucapnya kepada Kompas.com, Jumat (31/3/2023).
Baca juga: 4 Cara Mudah Memeriksa Kondisi Freon AC Mobil
Karena tidak ada waktu yang pasti, Noval menyarankan pengguna untuk memperhartikan performa dan kondisi fisik wiper. Akan ada tanda-tanda khusus yang menjadi patokan untuk ganti wiper.
“Bisa dilihat dari kualitas sapuannya. Wiper yang kondisinya masih bagus, sapuannya bersih dan kuat. Saat menyapu hujan tidak ada bagian yang terlewat, dan saat menyapu debu semua kotorannya bisa diangkat,” ujarnya.
Hal lain yang harus diperhatikan adalah kondisi fisik wiper, khususnya pada bagian wiper blade yang memiliki bahan dasar karet elastis.
“Karena wiper blade berbahan karet, bagian ini bisa getas dan kehilangan kekuatannya. Kalau bagian ini sudah rusak, sebaiknya segera diganti. Kalau tidak langsung diganti, kaca bisa lecet dan sapuannya tidak maksimal,” kata Noval.
Baca juga: Jadwal MotoGP Argentina 2023, Sprint Race Malam Ini
Sejatinya wiper yang dirawat dengan baik dan bertahan lama. Akan tetapi, ada situasi-situasi tertentu di mana wiper harus segera diganti, sekalipun kondisinya masih bagus.
Contoh dari situasi yang dimaksud adalah ketika erupsi gunung Merapi pada pertengahan Maret 2023. Kondisi force majeure tersebut menyebabkan hujan abu vulkanik yang menutupi mobil.
Abu vulkanik mengandung material tajam seperti kaca silika, karbon, dan belerang. Ketiga material itu bisa merusak kaca mobil dan menempel di bagian wiper. Situasi ini mengharuskan wiper mobil segera diganti.
“Bahan wiper kan dari karet. Setelah terkena abu vulkanik, karetnya akan rusak dan fungsinya tidak lagi maksimal, jadi sebaiknya diganti,” kata Heri Purnomo, Kepala Pusat Staff Teknisi Nasmoco Group kepada Kompas.com, beberapa waktu silam.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.