JAKARTA,KOMPAS.com - Pemilik mobil sering tidak nyaman dengan bodi yang tergores karena bikin visual tak menarik dipandang.
Untuk mengatasinya, banyak orang mengeluarkan bujet perbaikan mahal. Tapi ada juga yang memilih mencoba menggunakan bahan-bahan di rumah.
Salah satunya adalah dengan menggunakan minyak kayu putih, yang umum juga digunakan untuk membersihkan bekas stiker.
View this post on Instagram
Tak sedikit pemilik mobil menilai bahan kayu putih cukup efektif menghilangkan noda yang membandel.
Lantas apakah baret bisa hilang dan aman bagi cat?
Pemilik Bengkel Toros Garage Yanika Prabantara mengatakan, kayu putih memiliki bahan baku yang bersifat abrasif saat digunakan membersihkan permukaan bodi.
"Bisa bersih, kayu putih materialnya mirip kompon, keras dan abrasif. Tapi, tidak direkomendasikan untuk baret, cat bagian luarnya ikut terangkat. Malah, di bawah pernis tergerus juga. Artinya, dua lapisan cat, yaitu pernis dan cat sewarna di bagian terluar terkikis habis," kata Yanika.
Baca juga: Awas Lecet, Ini Cara Mencuci Mobil yang Benar
Bahaya jika penggunaan minyak kayu putih di bodi mobil tidak dilakukan secara benar. Dilihat dari kain lap yang digunakan, seperti ada bekas cat yang menempel.
Kemungkinan, saat menggosok terlalu lama dan minyak kayu putih dibiarkan kering sendirinya di atas permukaan cat.
"Minyak jika dibiarkan kering membuat cat berubah warna, jadi kusam. Harus dioleskan lalu digosok. Tapi, proses itu tidak boleh dilakukan berulang-ulang. Kalau untuk goresan, jika bekasnya terlihat dalam, pasti tidak bisa hilang," kata dia.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.