Penyebab Pompa Bensin Kijang Innova Bermasalah

JAKARTA,KOMPAS.com - Toyota Kijang Innova bensin banyak diminati masyarakat di Indonesia. Mobil model multi purpose vehicle (MPV) yang diluncurkan 2004 tersebut terkenal tangguh.

Namun tetap memiliki kelemahan, yaitu yang paling sering dikeluhkan adalah pompa bensin bermasalah.

Bahkan, melihat sejumlah postingan anggota komunitas Innova Community (IC), kasus mobil mogok akibat pompa bensin mati masuk dalam daftar teratas penyebab kerusakan Kijang Innova. 

Dari analisa anggota komunitas, rata-rata menduga pompa bensin yang mati disebabkan kualitas bahan bakar yang digunakan.  Lantas apakah memang wajar demikian? 

Kepala Bengkel Nasmoco Janti Yogyakarta Bambang Sri Haryanto mengatakan, ada sejumlah penyebab pompa bensin mati mendadak. 

Jika pompa bensin pernah diganti, usia penggunaan yang singkat itu bisa pula dikarenakan komponen pengganti kualitasnya tidak standar alias KW.

"Kualitas komponen pengganti harus sama dengan ORI. Dinamo pompa bensin Innova ada banyak jenis, yang sering ganti kemungkinan dapat part murahan," kata Bambang. 

Baca juga: Mesin Innova Diesel dan Fortuner Keluar Asap Putih, Pertanda Harus Turun Mesin?

Menurut dia, paling riskan adalah dinamo pompa bensin. Beda antara komponen bawaan pabrik dan suku cadang di pasaran cukup banyak. Kualitas barang yang buruk akan mempengaruhi fungsi komponen dan usia pemakaian di mobil. 

Innova Community Ilustrasi kuras tangki mobil

Terkait bahan bakar, Bambang menilai, penggunaan BBM kualitas buruk lama-kelamaan akan berdampak kerusakan komponen mesin dalam waktu tertentu. 

"Ganti suku cadang sebisa mungkin orisinil. Untuk perawatan, pemakaian bahan bakar masuk ke list. Bahan bakar apa yang digunakan, disesuaikan kompresi. Mobil kompresi diatas 10:1, jangan dikasih RON 90. Efeknya ke biaya perawatan, knocking dan sebagainya merugikan pemilik," jelasnya. 

Baca juga: Minat Toyota Innova Bensin Bekas, Cek Penyakitnya biar Tak Rugi

Untuk mengatasi hal itu, Bambang mengatakan, perawatan mobil harus diperhatikan. Mulai hal sepele seperti membiasakan bahan bakar dalam kondisi penuh. Namun, pemilik mobil juga harus paham dengan gejala-gejala teknis untuk menghindari mobil mogok di jalan. 

Pertamina Saat mobil akan didiamkan untuk waktu lama, sebaiknya BBM diisi penuh

"Brebet kalau ada masalah fuel pump. Dinamo bisa overheat kalau tangki kosong. Anggap saja BBM full untuk cadangan dan mencegah ada air di dalam tangki. Jika ada gejala mobil bermasalah, berhenti dan menepi ke tempat yang aman," kata Bambang.