Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 20/03/2023, 08:12 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Mobil lansiran terbaru khususnya dengan kategori multi purpose vehicle (MPV) dan minibus biasanya dibekali fitur pintu geser otomatis alias power sliding door.

Pintu geser otomatis terletak di baris ke-2 mobil dan sesuai namanya, berfungsi untuk membuka pintu secara otomatis lewat satu sentuhan tombol.

“Fitur ini dipopulerkan oleh mobil-mobil mewah seperti Alphard. Makanya banyak konsumen yang suka mobil dengan fitur ini, karena kesannya elegan,” kata Heri Purnomo, Head of Staff technical Office Nasmoco Group kepada Kompas.com, Minggu (19/3/2023).

Layaknya komponen mobil lainnya, fitur power sliding door tidak kebal dan bisa mengalami kerusakan. Beberapa masalah yang cukup umum, yaitu pintu tersendat, tak bisa dan atau tidak mau menutup sempurna.

Baca juga: Luhut Sebut Indonesia Bakal Jadi Salah Satu Produsen Baterai Lithium Terbesar di Dunia

Power Sliding Door (pintu geser otomatis) pada Toyota All New VoxyKompas.com/Donny Power Sliding Door (pintu geser otomatis) pada Toyota All New Voxy

Heri menjelaskan, kendala itu biasanya disebabkan karena 3 faktor utama, yakni kelistrikan yang tidak stabil, pemasangan komponen aftermarket, dan motor pengerak rusak.

“Kendala kelistrikan itu yang paling sering. Sebetulnya itu tidak rusak, hanya perlu di-reset saja. Kendala ini biasanya muncul setelah pengguna melakukan ganti aki di bengkel non-resmi,” ujarnya.

Menurut dia, ketika pengguna mengganti aki, tegangan yang masih baru mungkin memunculkan ketidakstabilan pada motor penggerak power sliding door. Kendala ini tidak parah dan pengguna cukup melakukan servis singkat di bengkel resmi.

Kendala kedua yakni pemasangan aksesori aftermarket seperti karpet dasar atau karet. Menurut Heri, kedua aksesori tersebut bisa menipu sensor power sliding door.

Baca juga: Kenali Jenis dan Perbedaan Baterai Motor Listrik di Indonesia

Interior Toyota All New VoxyKompas.com/Donny Interior Toyota All New Voxy

“Salah satu dampak aksesori aftermarket yang berlebihan atau tidak sesuai standar adalah menipu sensor otomatis power sliding door. Pintu jadi enggak mau menutup karena mengira ada yang menahan. Lama-kelamaan, motor bisa rusak,” ucap Heri.

Untuk menjaga kualitas fitur power sliding door, Heri menyarankan pengguna untuk memahami manual penggunaan dan berkonsultasi terlebih dahulu dengan pihak teknisi bengkel resmi sebelum melakukan variasi aksesori.

“Teknisi pasti akan memberikan masukan dan saran sesuai standar. Asalkan dijaga, power sliding door akan awet dan enggak mudah rusak,” ujar Heri.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com