Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dapat Insentif Rp 7 Juta, Motor Listrik Volta 401 Dijual mulai Rp 9 Jutaan

Kompas.com - 13/03/2023, 14:12 WIB
Dicky Aditya Wijaya,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah memberikan insentif pembelian kendaraan bermotor listrik berbasis baterai (KBLBB) di dalam negeri mulai 20 Maret 2023. Sejauh ini baru terdapat 3 merek motor listrik yang menerima insentif itu, yakni Selis, Gesits, dan Volta

Aturan insentif tersebut akan diberlakukan bertahap mulai 20 Maret sampai akhir tahun. Volta menjadi salah satu merek yang mendapatkan subsidi pemerintah. Jika dihitung, dengan potongan harga Rp 7 juta, harga baru Volta 401 kini dijual seharga Rp 9.995.000 (OTR Jakarta). 

Motor listrik Volta 401 telah mengantongi sertifikat TKDN per tanggal 23 September 2022 dengan nomor 4648/SJ-IND.8/TKDN/9/2022. Kandungan lokal atau TKDN motor produksi PT Volta Indonesia Semesta tersebut berada di angka 47,36 persen. 

Baca juga: Kualitas Motor Listrik Hasil Konversi Diawasi Pemerintah


Volta menyediakan Volta 401 untuk dijajal di IIMS Hybrid 2022 Foto: Ridwan Volta menyediakan Volta 401 untuk dijajal di IIMS Hybrid 2022

Berdasarkan informasi dari pramuniaga penjualan Volta di Semarang, Senin (13/3/2023), inden pembelian sudah dibuka untuk masyarakat umum mulai awal Maret 2023. 

Dengan program subsidi dari pemerintah, Volta 401 di Jawa Tengah bakal dipasarkan seharga Rp 10.650.000 (OTR). 

Namun, untuk sementara pembelian baru bisa dilakukan dengan pembayaran tunai. 

Jika sudah ada kebijakan kredit, motor listrik Volta tersebut dapat diangsur bulanan dengan DP 35 persen. 

Sebagai contoh, jika calon pembeli membayar DP 30 persen atau Rp 3.550.000 dan memilih tenor 12 bulan, angsuran yang harus dibayar nantinya menjadi Rp 592.000 per bulan. 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com