JAKARTA, KOMPAS.com - Tim Ducati Lenovo baru saja meresmikan livery untuk musim 2023. Secara tampilan, memang tidak jauh berbeda dari musim sebelumnya. Tapi, ada yang berbeda dengan salah satu pebalapnya.
Claudio Domenicali, CEO Ducati Motor Holding, mengatakan, Ducati adalah merek yang dibedakan berdasarkan gaya, performa, dan teknologi, dimana hasrat untuk balapan adalah elemen utamanya.
Baca juga: Motor Listrik Ducati buat Balapan MotoE Mulai Diproduksi
"Bekerja sambil bersenang-senang adalah bagian dari filosofi kami. Itu menambah nilai pada apa yang kita lakukan dan memungkinkan kita untuk berkomitmen lebih banyak lagi dengan mengelola kelelahan dengan lebih baik," ujar Domenicali, dalam keterangan resminya.
Gigi Dall'Igna, Ducati Corse General Manager, mengatakan, mengulangi hasil tahun lalu akan menjadi tantangan. Tapi, tujuan Ducati adalah selalu melampaui diri sendiri dan terus meningkat.
"Di MotoGP, selain juara dunia Pecco Bagnaia, kami juga akan mengandalkan Enea Bastianini, juara dunia ketiga tahun lalu bersama tim Ducati Gresini Racing. Kami yakin bahwa kedua pebalap kami, sekali lagi tahun ini, akan menjadi salah satu protagonis kejuaraan," kata Dall'Igna.
Baca juga: Memori Rossi Terseok-seok Selama Dua Musim di Ducati
Desain livery Desmosedici GP23 sama bisa dikatakan tidak jauh berbeda dengan GP22. Hanya saja pada GP23 terdapat beberapa tambahan logo sponsor dan beberapa aksen garis horizontal pada fairing.
Namun, yang menjadi perhatian adalah musim ini Francesco Bagnaia menggunakan nomor start 1. Nomor 63 terlihat kecil menyatu di bagian bawah angka 1.
Sementara rekan setimnya yang baru, Enea Bastianini, masih bertahan dengan nomor start 23. Tapi, Red Bull sekarang sudah tidak lagi menjadi sponsor pribadinya.
View this post on Instagram
Sebab, Ducati sekarang disponosori oleh Monster Energy Drink. Selain itu, Lenovo tetap menjadi sponsor utama dari tim pabrikan ini.
Bagnaia mengatakan, liburan musim dinginnya lebih pendek dari biasanya karena semua komitmen setelah memenangkan Kejuaraan Dunia. Tapi, sekarang dia bersemangat untuk memulai musim ini.
"Saya merindukan Desmosedici GP dan tim saya, dan saya tidak sabar untuk kembali ke trek," ujarnya.
Sementara Bastianini, mengatakan, mengenakan warna tim resmi adalah emosi yang hebat dan sekarang tergantung dirinya untuk membuktikan bahwa dia pantas mendapatkan kesempatan ini.
"Untungnya, saya tidak perlu menunggu lama untuk bisa mengendarai motor Desmosedici GP merah saya di lintasan. Dalam beberapa minggu, kami akan berada di Sepang untuk tes pertama tahun ini, dan ini akan menjadi momen penting untuk lebih mengenal orang-orang di tim dan, yang terpenting, mulai melatih motor," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.