Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apakah Rem Mobil Transmisi Matik Lebih Cepat Rusak Dibandingkan Manual?

Kompas.com - 21/01/2023, 18:46 WIB
Dicky Aditya Wijaya,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

SEMARANG,KOMPAS.com - Mobil transmisi matik dan manual banyak dibandingkan untuk menilai siapakah yang terbaik. 

Tapi, bila berbicara masalah yang spesifik seperti pengereman, banyak yang langsung beranggapan mobil manual diatas kertas unggul. 

Paling besar pengaruhnya adalah pengendalian kendaraan yang dilakukan penuh oleh kontrol pengemudi.

Baca juga: 50 Ucapan Selamat Idul Fitri 2025 "Taqaballahu Minna Wa Minkum" dan Balasannya

Hal tersebut pun katanya berpengaruh pada usia pakai komponen. Seperti pengereman pada mobil manual, banyak yang mengklaim lebih awet. 

Seperti disampaikan Kepala Bengkel Honda Gajah Mada Semarang Nanang. Menurutnya, perawatan rutin komponen tetap yang menentukan usia pakai. 

"Kerusakan faktornya penggunaan atau perawatan. Kampas rem usianya 40.000 kilometer. Ada rematching disc brake, dan servis rem. Minyak rem kan juga ada usia pakainya, wajib diganti," tutur Nanang. 

Baca juga: Seperti Apa Karakter Kampas Rem Mobil yang Bagus?

Pada penggunaan harian di jalan perkotaan, kondisi jalan yang macet membuat penggunaan rem lebih sering. 

Rute luar kota juga membutuhkan pengereman yang baik. Di jalan ekstrem, pengereman kebanyakan akan dibantu engine brake

Selain faktor keamanan, kata Nanang, sistem pengereman yang melebihi batas berpeluang mengalami malfungsi. 

Baca juga: Sandi Butar Butar Terima Surat Pemecatan Saat Masuk Kerja Usai Libur

"Engine brake itu sudah dijadikan faktor keamanan dan keselamatan. Di jalan ekstrem, rem dipaksa untuk bekerja terus menerus. Minyak rem overheat kerap terjadi. Piston rem lama-lama macet bila dipaksa," terangnya. 

Mobil manual dan matik pada dasarnya bisa dilakukan engine brake. Tapi, ada banyak anggapan menyebutkan pengereman mobil manual lebih baik. 

Namun demikian, menurut Kepala Bengkel Nasmoco Kaligawe Semarang Mohammad Syafruddin hal itu tidak sepenuhnya benar. 

Baca juga: 150 Ucapan Idul Fitri 2025 dan Gambar Selamat Lebaran 1446 H buat Dikirim ke Medsos

Syafruddin mengatakan, teknis kendaraan menjadi nomor sekian setelah kemampuan berkendara. 

"Bukan untuk dibandingkan. Tapi, sesuai kebutuhan. Rem mobil manual dianggap baik karena pengemudi sendiri yang tau celah untuk deselerasi," kata dia. 

Masalah kerusakan komponen, Syafruddin juga menyebut, rem atau komponen apapun tetap awet bila perawatan rutin dilakukan terjadwal. 

Baca juga: Kenapa Saat Hujan Rem Kendaraan Terasa Lebih Pakem?

"Kampas rem bisa cepat habis bila berkendara tidak pakai aturan. Tapi, perawatan yang rutin membuat komponen lebih awet. Pada komponen yang saling berhubungan, rusak satu bisa menjalar di sektor lainnya," kata dia. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE
 
Pilihan Untukmu
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Otomotif

Berapa Liter BBM yang Tersisa Saat Indikator Bensin Mobil Kelip?

api-1 . NEXT-READ-V2
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Brandzview

Nunggu Beduk Magrib Lebih Berwarna, DANA Hadirkan NGABUBURICH dengan Hadiah hingga Rp 850 Juta

api-1 .
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Bola

Maarten Paes Ucapkan Salam Perpisahan untuk Timnas Indonesia, Staf Kluivert Beri Pujian

api-1 . NEXT-READ-V2
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Prov

Jurnalis Juwita Diduga Dibunuh Kekasihnya, Oknum TNI AL, Jelang Pernikahan

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Prov

50 Ucapan Selamat Idul Fitri 2025 "Taqaballahu Minna Wa Minkum" dan Balasannya

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Hype

Deretan Artis Klarifikasi Usai Namanya Masuk Daftar Boikot

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Brandzview

Agar Khusyuk Ibadah dan Anti-Boros, Siapkan Jadwal Imsakiyah dan Bijak Rencanakan Keuangan

api-1 .
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Tren

Indonesia Vs Bahrain Tayang di TV Mana? Berikut Jadwal dan Link Live Streaming-nya

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Hasil Sidang Isbat: Idul Fitri 2025 Jatuh pada Senin 31 Maret

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Prov

Link Live Streaming Indonesia vs Bahrain di RCTI Malam Ini, Kickoff Pukul 20.45 WIB

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Hype

Solidaritas Pemain Bajaj Bajuri Kuat, Rieke Diah Pitaloka Pastikan Anak Fanny Fadillah Tetap Sekolah

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Bola

Klasemen Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Usai Timnas Indonesia Libas Bahrain

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Regional

Pemprov Jateng Hapus Tunggakan Pajak Kendaraan, Berlaku Mulai 8 April 2025

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Global

Beli Perhiasan Emas 15 Kg Tunai, Wanita Ini Tuai Kritik di Medsos

api-1 . POPULAR-INDEX


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
[FULL] Kapolri soal Pantauan Arus Mudik Lebaran 2025: Fatalitas dan Keamanan Lebih Baik dari Tahun
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau